Komdigi Tutup Saluran Telegram dengan 6 Ribu Pelanggan yang Terafiliasi Judi Online

JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Digital menutup saluran aplikasi perpesanan Telegram yang terafiliasi dengan promosi judi online (judol), yaitu @SP777 live slot gacor yang memiliki 6.644 subscriber. 

Tidak hanya itu, melalui Direktorat Pengendalian Aplikasi Informatika (PAI) pada Jumat, 15 November, Komdigi juga telah menutup satu akun Instagram @1nsert_kiss, dengan 160 ribu pengikut, yang mempromosikan judi online. 

Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemkomdigi, Nursodik Gunarjo kembali menegaskan bahwa pemerintah tidak main-main dalam menindak konten, akun, atau situs yang terafiliasi dengan judi online di Indonesia. 

“Kami tegaskan kembali bahwa sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto dan Menkomdigi Meutya Hafid, kami akan terus berkomitmen memperkuat upaya pemberantasan perjudian online ini tanpa pandang bulu dengan berbagai pihak,” ujar Nursodik dalam siaran resminya. 

Nursodik juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap iklan judi online, yang kini dinilai semakin bervariatif.

Menurutnya, saat ini para pelaku terus mencari cara untuk mengiklankan judi online khususnya dengan memanfaatkan situs dengan sistem keamanan yang buruk sehingga mudah disusupi oleh threat actors. 

“Pelaku kemudian akan menyisipkan tautan judi online ke situs yang berhasil disusupi tersebut,” lanjut Nursodik. 

Untuk itu, Kemkomdigi memgimbau para pengelola situs agar senantiasa menjaga keamanan situs yang dikelola dengan melakukan pembaruan secara berkala dan memeriksa kerentanannya untuk memperkuat sistem keamanan situs. 

Sementara itu, sejak 20 Oktober hingga 14 November 2024, pemerintah telah melakukan takedown sebanyak 297.393 konten, dengan rincian 274.583 pada website dan IP, 12.597 konten pada platform Meta, 6.280 pada file sharing, 2.472 pada Google/YouTube, 1.313 melalui platform X, 107 konten pada Telegram, dan 40 melalui TikTok. 

Menkomdigi Meutya Hafid juga telah meminta Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang beroperasi dan mengambil keuntungan di Indonesia untuk turut berpartisipasi dalam memerangi judi online. 

“Jadi kami menghibau, meminta semuanya yang tentu juga benefit atau dapat keuntungan dari pangsa pasar Indonesia yang luas, pangsa pasar sosial media Indonesia yang luas ,untuk berkontribusilah,” ujar Meutya pada Kamis, 14 November di kantor Kementerian Komdigi.