Kawasan Monas Bakal Ditata Ulang, Erick Thohir Tawarkan 20 Aset BUMN

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pihaknya dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana untuk menata ulang Kawasan Monas, Jakarta Pusat.

Untuk penataan ulang itu, Erick Thohir menawarkan 20 aset yang bisa dioptimalkan fungsinya untuk menjadikan kawasan Monas sebagai city center baru.

Sekadar informasi, beberapa kantor pusat BUMN, termasuk Kementerian BUMN akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim) nantinya.

“Kami juga berharap kawasan Monas ini karena memiliki 20 aset jumlahnya. Ada gedung Pertamina yang sudah kosong, lalu juga ada beberapa gedung seperti Telkomsel yang tidak maksimal juga, kami melihat kalau memang sesuai dengan target maka banyak sekali gedung ini termasuk Kementerian BUMN akan pindah Pak,” tuturnya dalam peresmian IIFC, di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa, 17 September.

Sebelumnya diberitakan, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono membahas rencana pemanfaatan aset gedung milik badan usaha milik negara (BUMN) ke depan bersama Menteri BUMN Erick Thohir.

Pembahasan ini berlangsung saat Heru menyambangi kantor BUMN untuk bertemu Erick Thohir pada Kamis, 1 Agustus.

Dalam pertemuan itu, Erick dan Heru membahas rencana komersialiasasi kantor-kantor BUMN di Jakarta untuk disewakan usai Ibu Kota resmi pindah ke Nusantara, Kalimantan Timur.

“Konsep kita misalnya, kantor BUMN itu bisa menjadi komersial. Komersialnya apa itu yang perlu kita diskusikan ke depan,” kata Heru di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Jumat, 2 Agustus.

Heru menyebut, aset-aset yang direncanakan untuk dikomersialisasi utamanya berada pada ring 1 atau di sekitar kawasan Istana Negara dan Monumen Nasional.

“Kantor Pertamina depan Istiqlal itu menjadi apa konsepnya. Nah, ini sedang kita bincang-bincang dengan Pak Menteri BUMN,” ujar Heru.