Hindia dan Feel Koplo Batal Tampil di Memofest 2024 karena Kelalaian Penyelenggara Terkait Akomodasi

JAKARTA - Baskara Putra alias Hindia dan Feel Koplo batal tampil dalam gelaran Memofest 2024 yang diselenggarakan di Eks Bandara Selaparang, Mataram, Nusa Tenggara Barat pada Minggu, 15 September.

Hindia menyebut permasalahan akomodasi yang disebabkan penyelenggara jadi alasan pembatalan tersebut. Penyanyi-penulis lagu 30 tahun itu juga menyeret nama dua penampil lain, Nadin Amizah dan Feel Koplo.

“Teruntuk teman-teman di Lombok, dengan menyesal dan berat hati, kami, Nadin Amizah, Hindia, dan Feel Koplo, terpaksa membatalkan penampilan kami pada acara Memofest Lombok dikarenakan adanya kelalaian perihal akomodasi dari pihak panitia penyelenggara,” tulis Baskara Putra melalui unggahan Instagram, Minggu, 15 September.

“Segala kemungkinan telah kami coba pertimbangkan untuk dapat tetap tampil tanpa mempengaruhi komitmen kami di kegiatan lain, namun sayangnya titik keluar tidak dapat ditemukan. Semoga kita dapat berjumpa kembali di kesempatan lainnya,” lanjutnya.

Pernyataan pelantun “Rumah Ke Rumah” itu diunggah ulang oleh Feel Koplo, yang berarti grup beranggotakan Tendi Ahmad dan Maulfi Ichsan itu juga mengalami hal serupa.

Lebih jauh, Hindia menceritakan bagaimana kronologi pembatalan tersebut. Dua hari sebelum pementasan, dia menyebut penyelenggara belum menyediakan tiket pulang ke Jakarta.

Setelah diberi kelonggaran hingga 14 September pukul 22.00 WIB dan belum menerima kejelasan, Hindia akhirnya memutuskan tidak berangkat.

“Sebelum ini terjadi, semua alternatif sudah kami bicarakan: charter pesawat (komersial hingga TNI), transit ke kota lain, hingga menempuh jalan darat. Semua tidak dapat memulangkan kami di 16 September pagi, dan banyak dari tim yang memiliki komitmen pekerjaan di hari tersebut yang tidak dapat ditinggal atau digeser,” tutur Hindia.

“Kurang lebih menuju 00.00 WIB tanggal 15 September, kami mendapat kabar bahwa panitia mendapatkan tiket pulang untuk rombongan Hindia (Lombok-Jakarta) untuk tanggal 16 September. Setelah kami coba usahakan dan komunikasikan lagi dengan tim sampai kurang lebih pukul 02.00 WIB, dengan berat hati kami ingin menyampaikan bahwa kehadiran kami di Memofest Lombok tetap tidak memungkinkan, karena banyak anggota tim kami yang sudah terlanjur pulang ke luar Jakarta dan beberapa dari kami juga sudah terlanjur mengambil panggilan dan komitmen pekerjaan lain setelah melewati tenggat waktu yang kami berikan,” lanjutnya.

Hindia menyatakan niatnya untuk bisa tampil di Lombok, namun keadaan tersebut tidak memungkinkan. Tim sudah berdiskusi untuk mencari cara dengan mengubah format penampilan, namun ada pertimbangan teknis yang tidak bisa begitu saja dipaksakan.

“Namun pada titik ini, penampilan Hindia tidak dapat dilaksanakan, bahkan dalam berbagai format, formasi, maupun bentuk yang sudah kami pertimbangkan, karena secara teknis tim kami pincang dalam keadaan yang sangat signifikan karena banyaknya anggota yang sudah terlanjur berhalangan hadir,” katanya.

“Per 02.26 WIB tanggal 15 September, panitia sudah mendapatkan dan mengiyakan informasi dari kami bahwa kami tetap mustahil hadir. Semoga secepatnya kami bisa bertemu kawankawan Lombok di lain hari, sekian dan terima kasih.”

Si sisi lain, penyelenggara melalui kaun Instagram Memofest menyatakan gelaran tetap berlangsung, dengan Nadin Amizah tetap tampil sebagai line up utama. Namun, mereka juga menyediakan pengembalian dana (refund) bagi mereka yang memutuskan batal hadir.

“Hari ini, Memofest 2024 akan tetap berlangsung. Izinkan kami menyelesaikan apa yang sudah kami mulai. Sampai ketemu di venue, Memofrens!” bunyi pernyataan penyelenggara.

“Terkait refund akan kami informasikan segera setelah Memofest 2024 berlangsung. Terima kasih atas pengertiannya, Memofrens!”