Aito Luncurkan M7 Pro EREV di China, SUV Seharga Rp500 Jutaan
JAKARTA - Merek mobil hasil kolaborasi Seres dan Huawei yaitu Aito resmi meluncurkan seri baru dari Sport Utility Vehicle (SUV) M7, yakni M7 Pro Extended Range Electric Vehicle (EREV) di China.
Mengutip dari laman CNevpost, Rabu 28 Agustus, awalnya, Aito resmi meluncurkan M7 pada tahun 2022 silam dan diperbaharui di tahun berikutnya, bahkan diklaim penjualannya meledak setelah adanya pembaharuan tersebut.
Selanjutnya, Aito meluncurkan SUV M7 seri Ultra, 31 Mei lalu, dengan LiDAR yang mewakili segmen premium.
Balik ke seri M7 Pro, secara dimensi sama dengan M7 Ultra di mana memiliki panjang 5.020 mm, lebar 1.945 mm, dan tinggi 1.760 mm, serta jarak sumbu roda 3.005 mm.
Dibandingkan dengan M7 Ultra, M7 Pro menghilangkan LiDAR pada bagian atap dan mendapat sistem bantuan pengemudi yang lebih lemah yakni Huawei ADS SE, tetapi masih mendukung berkendara cerdas di jalan raya.
Baca juga:
M7 Pro tersedia dalam versi lima kursi dan enam kursi, sedangkan Li L8 hanya tersedia dalam versi enam kursi, yang dibanderol mulai dari 249.800 yuan atau kisaran Rp542 jutaan, sedangkan untuk termahal mencapai angka 289.800 yuan (Rp629 jutaan).
Baik model versi lima tempat duduk maupun enam tempat duduk mencakup versi penggerak roda belakang dan versi penggerak empat roda, dan berakselerasi dari 0-100 kilometer per jam masing-masing dalam 8,2 detik dan 5,2 detik.
Model ini ditenagai oleh paket baterai lithium iron phosphate (Li-FePO4) dari CATL berkapasitas 38,5 kWh, sehingga memberikan jangkauan baterai CLTC sejauh 230 km untuk versi penggerak roda belakang dan 200 km untuk versi penggerak semua roda, dengan total jangkauan gabungan bisa mencapai 1.200 km karena hadir dalam versi EREV, dengan catatan tangki bahan bakar penuh dan baterai terisi penuh.