Audi Segarkan Model RS3 2025 untuk Pasar Eropa, Apa Bedanya?

JAKARTA - Baru-baru ini, Audi merilis minor facelift dari model RS3 2025 dengan meningkatkan performa tenaganya serta menonjolkan unsur sporty yang mencolok.

Dikutip Carscoops, Selasa, 20 Agustus, mobil ini memiliki grill singleframe alami sedikit dirombak dengan air intake terbaru serta splitter depan lebih menonjol sehingga dapat menambah daya tarik model tersebut.

Kemudian, Audi RS3 kini memiliki lampu DRL yang lebih kompleks dengan 24 elemen disusun dalam pola bendera kotak-kotak. Namun, merek juga menyediakan tiga tampilan pencahayaan lainnya yang dapat dikonfigurasi melalui tampilan infotainmen.

Berpindah ke bagian belakang, pabrikan memberikan tampilan grafis lampu terbaru, reflector samping vertikal, diffuser yang diperbesar, dan dua pipa knalpot oval baru dengan frame berwarna hitam.

Selain itu, Audi menghadirkannya dengan satu set pelek aluminium hitam matte 19 inci menjadi standar, tetapi desain roda kedua juga tersedia dan dapat diberi warna abu-abu tua matt atau hitam metalik mengilap.

Merek berlogo ‘empat cincin’ ini juga menambahkan opsi warna, mulai dari Ascari Blue, Progressive Red, dan Daytona Grey dengan finishing matte.

Sejumlah perubahan juga dihadirkan pada bagian kabin. RS3 terbaru dilengkapi dengan jok bucket RS serat karbon sebagai opsional, ambient light baru, dan jahitan kontras menyelimuti keseluruhan kursi.

Audi juga hadirkan kulit Nappa berkualitas tinggi pada interior. Pabrikan mengatakan bahwa mereka mempekerjakan tim terdiri dari lima ahli kimia untuk memastikan semua bahan yang dipilih mengeluarkan aroma mobil baru yang sempurna.

Mobil ini dirancang untuk performa tinggi dengan memiliki mesin 2,5 liter 5-silinder turbocharged menghasilkan tenaga 394 dk dan torsi 500 Nm.

Dengan tenaga yang impresif, Audi RS3 dapat ngebut dari 0 ke 100 km/jam dalam 3,8 detik dengan kecepatan tertinggi hingga 290 km/jam.

Performa impresif ini juga didukung oleh pembagian torsi mobil dan sistem distribusi torsi variabel penuh yang ditingkatkan. Selain itu, Audi melakukan penyesuaian pada electronic stability control, wheel-selective torque control, dan adaptive dampers demi optimalkan rasa berkendaranya.

Audi RS3 juga dirancang untuk menghindari understeer sehingga mampu melakukan manuver berbelok yang presisi ketika berada di tikungan. Dengan demikian, pengemudi dapat menikung dengan kecepatan yang lebih tinggi dengan ditingkatkannya penyetelan oversteering.

Merek dari Jerman ini bakal menyediakan model ini dalam varian Sedan dan Sportback. RS3 2025 akan hadir di pasar Eropa mulai Oktober mendatang.

Produsen mobil bermarkas di Ingolstadt, Jerman ini mulai membanderolnya senilai 66.000 euro (Rp1,126 miliar) untuk versi Sportback dan 68.000 euro (Rp1,160 miliar) untuk Sedan.