Thierry Henry Mundur dari Pelatih Perancis U-21 usai Meraih Perak Olimpiade 2024

JAKARTA - Thierry Henry mundur dari jabatannya sebagai pelatih Perancis U-21 karena alasan pribadi setelah meraih medali perak Olimpiade Paris 2024.

Legenda Arsenal itu mengonfirmasi berita tersebut dalam sebuah pernyataan yang dibuat oleh Federasi Sepak Bola Perancis.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada FFF dan Presiden FFF Philippe Diallo yang telah memberi saya kesempatan luar biasa ini."

"Memenangi medali perak di Olimpiade Paris 2024 untuk negara saya akan tetap menjadi salah satu kebanggaan terbesar dalam hidup saya."

"Saya sangat berterima kasih kepada federasi, para pemain, staf, dan para pendukung yang telah mengizinkan saya menjalani pengalaman ajaib," tutur Henry seperti dilansir The Sun.

Henry ditunjuk sebagai pelatih Perancis U-21 pada Agustus 2023 dan memenangi empat dari enam pertandingan yang dijalaninya.

Pengalaman manajerial Henry sebelumnya ialah bersama klub Ligue 1, Monaco, dan klub Kanada, Montreal Impact.

Bersama Monaco, ia hanya bertahan selama tiga bulan sebelum dipecat pada Januari 2019 usai hanya memenangi empat dari 20 pertandingan.

Ia kemudian bergabung Montreal pada akhir tahun 2019 dan menghabiskan 15 bulan di klub tersebut. Dia mengemas sembilan kemenangan dalam 29 pertandingan.

Pada Olimpiade 2024 bersama Perancis, Henry memimpin timnya memuncaki fase grup dengan kemenangan atas Amerika Serikat, Guinea, dan Selandia Baru.

Mereka kemudian mengalahkan tim unggulan Argentina di perempat final. Kepastian menuju final didapatkan Les Bleus usai menumbangkan Mesir 3-1 di semifinal melalui babak perpanjangan.

Pada partai final, Perancis bangkit dari ketertinggalan 1-3 untuk membawa pertandingan ke babak perpanjangan berkat gol penyeimbang Jean-Philippe Mateta pada akhir waktu normal.

Namun, Spanyol kemudian mencetak dua gol melalui Sergio Camello untuk memastikan medali emas Olimpiade Paris 2024. Henry dan anak asuhnya harus puas mendapat perak usai takluk 3-5.

Setelah mengklaim medali perak, Henry menjadi viral di media sosial ketika ia kedapatan bersama para pemainnya di sebuah kelab malam.