Tak Lagi Jadi Menteri ESDM, Arifin Tasrif Pilih jadi Petani
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Periode 2019-2024 Arifin Tasrif menungkapkan keinginannya untuk menjadi petani setelah tidak lagi menjabat sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo.
Hal ini dikatakan Arifin usai melakukan serah terima jabatan dengan Menteri ESDM yang baru, Bahlil Lahadalia.
Untuk informasi, hari ini Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle menteri, salah satunya mengganti Arifin dengan Bahlil.
“Istirahat dahulu sebentar, habis itu ya bikin aktivitas kecil-kecilan saja. Ingin jadi petani di Jabar, bukan di Bandung,” ujar Arifin kepada awak media di Gedung Kementerian ESDM, Senin, 19 Agustus.
Selain bertani, Eks Duta Besar RI untuk Jepang ini juga bilang, dirinya akan aktif dalam kegiatan sosial.
"Pokoknya yang kegiatan sosial lah," sambung Arifin.
Hal ini sejalan dengan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Elektronik (e-LHKPN) Arifin Tasrif yang mencantumkan dirinya memiliki tanah di Cianjur, Jawa Barat dengan nilai Rp754,73.
Arifin juga bilang dirinya bersukur telah menunaikan tugasnya sebagai Menteri ESDM di usia 71 tahun.
Baca juga:
Dalam sambutannya pda serah terima jabatan di Gedung Kementerian ESDM, Arifin mengungkapkan dirinya yakin Kementerian yang pernah dipimpinnya ini akan bekerja lebih baik di era Bahlil.
Arifin juga meminta segenap jajaran Kementerian ESDM untuk membantu tugas Bahlil dalam 2 bulan ke depan menuju masa akhir periode kabinet.
"Sekaligus, saya pamit dan mohon maaf apabila dalam melaksanakan tugas saya d sini banyak hal yang kurang berkenan," pungkas Arifin.