Telkomsel dan Huawei Hadirkan Teknologi 5G Standalone Pertama di Indonesia
JAKARTA - Telkomsel, penyedia layanan telekomunikasi terkemuka di Indonesia meluncurkan penerapan teknologi 5G standalone (SA) pertama di Indonesia bekerja sama dengan penyedia solusi teknologi global Huawei.
Melalui kerja sama ini, Telkomsel akan menyediakan teknologi 5G SA dengan solusi RAN terbaik untuk mendukung transformasi digital dalam operasional pelabuhan dengan menghadirkan teknologi end-to-end, mulai dari Cloud Phone (toC), perangkat Redcap (toH), hingga kecerdasan buatan (AI).
Dengan demikian, Telkomsel juga menjadi perusahaan telekomunikasi digital pertama di Indonesia yang mengadopsi teknologi 5G SA, didukung oleh mobile private network (MPN), network slicing, dan edge computing.
“Kolaborasi dengan Huawei ini tidak hanya merupakan bukti inisiatif strategis kami tetapi juga sejalan dengan semangat Indonesia, yang menginspirasi kami untuk berkontribusi terhadap kemajuan bangsa,” kata Direktur Jaringan Telkomsel, Indra Mardiatna dalam pernyataan resminya pada Senin, 19 Agustus.
Dengan memanfaatkan kekuatan kemajuan teknologi, Telkomsel bertujuan untuk memastikannya agar masyarakat Indonesia dapat menikmati lebih banyak manfaat, memposisikan negara kita sebagai pemimpin infrastruktur digital di Asia Tenggara.
Baca juga:
“Selama lima tahun terakhir, 5G telah mendorong perubahan pesat dalam industri, jaringan, dan teknologi dengan kemungkinan penggunaan yang lebih matang dan disesuaikan dengan kebutuhan yang hampir tidak ada habisnya. oleh karena itu memberikan banyak peluang untuk monetisasi,” tambah Wang Xiaming, Director, ICT Marketing & Solution Sales Dept Huawei Indonesia.
Ke depannya, Wang menambahkan, Huawei akan terus melakukan banyak inovasi di berbagai bidang untuk membantu operator dan mitra dalam mengembangkan ekosistem industri melalui inovasi baru.