Dokter di India Mogok Kerja Protes Pembunuhan Pekerja Medis
JAKARTA - Tenaga kesehatan di seluruh India memutuskan untuk melakukan aksi mogok tanpa batas waktu sebagai bentuk protes terhadap pemerkosaan dan pembunuhan seorang dokter magang di Rumah Sakit RG Kar di Kolkata, lapor lembaga penyiaran NDTV.
Pekan lalu, jasad seorang perempuan berusia 32 tahun, yakni dokter magang pascasarjana, ditemukan di aula seminar Rumah Sakit RG Kar.
Polisi kemudian menangkap Sanjoy Roy yang menjadi tersangka dalam kasus tersebut. Roy adalah relawan sipil yang kerap mengunjungi rumah sakit dan Sekolah Kedokteran RG Kar.
Para dokter di New Delhi, Mumbai, Kolkata dan sejumlah kota lainnya mengumumkan penangguhan seluruh layanan medis sampai investigasi kasus pembunuhan tersebut rampung, lapor media tersebut.
Baca juga:
- Penusukan Bocah 11 Tahun di Leicester Square London tak Terkait Teror Pasca-rusuh Antimuslim di Inggris
- Pakistan Tangkap Mantan Bos Intelijen Jenderal Faiz Hammed
- Serangan Ukraina Bikin Kewalahan, Putin: Rusia akan Pukul Mundur Pasukan Musuh di Perbatasan Kursk
- Wanita dan Bocah 11 Tahun Ditikam di Leicester Square London
NDTV melaporkan para pengunjuk rasa juga menuntut agar tingkat keamanan terhadap semua staf medis diperketat.