Cuaca Jadi Musuh Besar Panitia Penyelenggara Olimpiade Paris 2024
JAKARTA - Panitia Penyelenggara Olimpiade Paris 2024 yakin cabang triatlon akan tetap berlangsung sesuai jadwal mulai Selasa, 30 Juli 2024, pagi waktu setempat, meskipun ada kekhawatiran mengenai polusi di Sungai Seine.
Dua sesi latihan renang dibatalkan pada Minggu (28/7/2024) dan Senin (29/7/2024) karena kualitas air.
Hujan deras turun di Paris minggu lalu, yang memengaruhi kualitas air dan suhu, kini diperkirakan mencapai 34 derajat Celcius pada Selasa, 30 Juli 2024, saat perlombaan triatlon putra dijadwalkan bergulir.
Triatlon putra dijadwalkan berlangsung pukul 08.00 waktu setempat. Keputusan akhir apakah jadi berlangsung atau tidak akan diinformasikan pukul 04.00 waktu setempat.
Sementara triatlon putri dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 31 Juli 2024, dan kompetisi beregu campuran pada Senin, 5 Agustus 2024.
Lambis Konstantinidis, Direktur Operasional Olimpiade Paris 2024, mengatakan ada beberapa rencana cadangan jika kualitas air tidak cukup baik.
"Salah satu solusinya adalah mengadakan pertandingan putra dan putri pada hari yang sama," katanya kepada BBC Sport.
"Kemungkinan lain adalah menggunakan hari-hari cadangan yang telah kami buat dalam program."
"Kami juga memiliki kemungkinan untuk melihat apa yang dapat diakomodasi saat kami melakukan estafet campuran. Namun, tentu saja kami tidak dapat melakukan terlalu banyak hal pada hari yang sama."
"Ini banyak dibahas bahwa kami juga mempertimbangkan kemungkinan duatlon. Namun, bagi kami ini adalah kasus yang sangat, sangat ekstrem."
"Kami belum sampai di sana. Kami yakin bahwa pada Selasa akan menjadi hari yang baik," ujar Konstantinidis lagi.
Sementara itu, berenang di Sungai Seine dilarang selama satu abad karena kualitas airnya.
Pengujian pada Juni 2024 masih menunjukkan kadar E.coli di atas batas atas yang ditetapkan oleh federasi olahraga.
Namun, Wali Kota Paris, Anne Hidalgo, baru-baru ini berenang di sungai untuk mencoba membuktikan bahwa sungai itu aman.
Awal bulan ini, pengujian menunjukkan bahwa sungai itu cukup bersih untuk berenang, tetapi hujan lebat di Paris pada Jumat dan Sabtu (26-27 Juli 2024) telah menyebabkan kualitasnya menurun.
Pengujian dilakukan setiap hari dengan pembacaan pada hari Senin (29/7/2024) menunjukkan kualitas air berada di bawah standar yang dapat diterima.
"Semua air yang berasal dari pegunungan sekarang masuk ke kota. Ini bukan masalah di kota itu sendiri. Ini semua yang terjadi sebelumnya," kata Konstantinidis.
"Tren yang kami miliki sangat positif bagi kami untuk masa depan. Kami memiliki setidaknya dua sistem pelacakan kualitas air untuk memastikan bahwa semua orang merasa nyaman dengan kualitas air. Jika memang demikian, kami akan memberikan lampu hijau," ujarnya lagi.
Mantan atlet triatlon dan komentator BBC, Annie Emmerson, buka suara terkait masalah di Sungai Seine. Dia mengatakan para atlet ingin membiasakan diri dengan lintasan sebelum acara.
Hanya saja, jadwal latihan dua hari harus dibatalkan pihak tuan rumah karena kualitas air dan arus. Meski demikian, Emmerson mendukung keputusan untuk membatalkan sesi latihan.
"Masalah dengan Sungai Seine dan tempat diadakannya adalah arus yang kuat," katanya.
"Dalam hal balapan, jika Anda melawan arus, Anda perlu tahu di mana posisi terbaik Anda," tutur Emerson.
"Melakukan renang pengenalan saat kualitas air tidak bagus dan benar-benar jatuh sakit sebelum acara akan sangat merugikan bagi seorang atlet."
Baca juga:
Mencari Solusi
Selain triatlon ada juga cabang renang perairan terbuka yang dihelat pada 7 dan 8 Agustus 2024 di Sungai Seine. Kendati begitu, panitia punya venue alternatif, yaitu Vaires-sur-Marne di Sungai Marne, sebelah timur Paris, jika diperlukan.
Masalahnya, renang triatlon tidak dapat dipindahkan karena merupakan bagian pertama dari tiga bagian (sepeda dan lari). Itulah sebabnya opsi untuk duatlon, yang akan meniadakan bagian renang, dibahas.
Namun, opsi mengubah menjadi duatlon merupakan pilihan terburuk dan terakhir. Kini, pihak tuan rumah yakin semua masih bisa berjalan sesuai jadwal.
Badan Meteorologi setempat memperkirakan badai petir terjadi pada Selasa (30/7/2024) malam setelah cuaca panas sepanjang hari.
Suhu dan kelembapan tinggi terjadi di Paris selama beberapa hari yang mencapai puncaknya pada Selasa (30/7/2024).
Hal itu terbilang positif dalam hal membuat kualitas Sungai Seine berada di batas aman pakai.
"Dalam kasus triatlon, panas memiliki efek positif karena sinar matahari dan peningkatan suhu bermanfaat dalam arti membunuh bakteri," kata Konstantinidis.
"Ini membuat suhu air menjadi lebih tinggi dan memungkinkan kami mencapai performa yang kami butuhkan."
"Ini terjadi pada minggu-minggu sebelumnya. Kami selalu memiliki cuaca yang baik dan tren pengukuran yang sangat bagus. Jadi, kami berharap hal ini akan terjadi minggu ini," ujarnya.
Satu sisi, cuaca panas tersebut membantu meningkatkan kualitas air Sungai Seine, tapi di sisi lain menimbulkan masalah bagi atlet dan penonton.
Paris dan sekitarnya pada Senin, 29 Juli 2024, bahkan mencapai suhu 35 derajat Celcius dan diperkirakan berlangsung beberapa hari ke depan.
Karena itu, pihak penyelenggara menyiapkan rencana darurat lain untuk setiap cabang olahraga dan venue.
Beberapa cabang olahraga misalnya, memiliki ambang batas suhu tertentu yang mengharuskan pertandingan tidak dapat dilanjutkan jika suhunya melebihi ambang batas tersebut.
Lebih dari 300 pancuran air tambahan telah dipasang di Paris dan akan ada akses ke area teduh di tempat pertandingan.
"Penting bagi orang-orang untuk bersiap. Saat ini, tidak ada pertandingan yang direncanakan untuk ditunda untuk sementara waktu," tutur Konstantinidis.