Olimpiade 2024: Peluang Ganda dan Tunggal Putra Dapat Medali Besar

JAKARTA – Pengamat bulu tangkis Indonesia, Bung Daryadi, menilai peluang ganda dan tunggal putra membawa pulang medali dari Olimpiade Paris 2024 sangat besar.

Dari dua sektor tersebut, Indonesia punya ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto serta tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.

Daryadi menggarisbawahi jika keempat nama itu bisa tampil dalam performa terbaik maka peluang mereka untuk mengharumkan nama Indonesia pun sangat besar.

"Kalau melihat grafik permainan di enam bulan terakhir, itu yang membuat kita khawatir. Namun, suasana Olimpiade bisa berbeda karena empat tahun sekali," ujar Daryadi melalui telepon.

Dalam rentang waktu sejak Malaysia Open pada Januari 2024, ketiga wakil itu tercatat menyumbang dua gelar saja dari beberapa kejuaraan yang diikuti.

Dua gelar itu masing-masing disumbangkan oleh Jonatan dan Fajar/Rian. Mereka sama-sama naik podium tertinggi ketika tampil di turnamen tertua dunia, All England 2024, pada Maret 2024.

Sementara itu, perjalanan terbaik Ginting dalam rentang waktu yang sama ialah menjadi runner-up di All England 2024 setelah kalah melawan Jonatan di pertandingan final.

Daryadi berharap Olimpiade Paris 2024 bisa menjadi puncak performa dari ketiga wakil ini sekalipun perjalanan untuk mencapai kejayaan sangatlah tidak mudah.

"Ini kesempatan yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Kalau ulang lagi menunggu empat tahun dan belum tentu mereka bisa tampil lagi," kata dia.

Ketika di Paris nanti, Jonatan akan memulai perjalanan dari Grup L yang berisi empat tunggal putra. Sementara Ginting menghuni Grup H dengan dua lawan saja.

Adapun Fajar/Rian menghuni Grup C bersama mantan nomor satu dunia asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, Ronan Labar/Lucas Corvee (Perancis), dan Mark Lamsfuss/Marvin Seidel (Jerman).

Cabang olahraga bulu tangkis masih menjadi salah satu favorit peraih medali di Olimpiade. Dalam sejarah Olimpiade, cuma cabor ini yang pernah menyumbangkan emas buat Indonesia.