33 Tahun Surveyor Indonesia Kuatkan Identitas sebagai ‘The Guardian of Assurance’

JAKARTA - Menjelang usia perusahaan yang ke-33, PT Surveyor Indonesia mengukuhkan komitmen untuk mengambil peran dalam upaya menjaga pertumbuhan nasional yang menyeluruh, berkelanjutan, dan inovatif melalui layanan-layanan jasa pemastian.

Komitmen ini digaungkan pada Rapat Koordinasi Semester 1 2024 yang dihadiri Dewan Komisaris, Direksi, dan senior leaders dari kantor pusat maupun cabang. Peran menjaga sebagai penyedia jasa pemastian ini diusung melalui identitas kolektif sebagai “The Guardian of Assurance.”

Beberapa peran yang sudah diambil oleh Surveyor Indonesia sebagai mitra terpercaya penyedia jasa pemastian dalam inisiatif-inisiatif strategis nasional antara lain turut andil dalam peningkatan keandalan transportasi umum melalui keterlibatan sebagai integrator KRL Jabodebek, konsultansi manajemen pelayanan bus dalam kota dan angkutan kota melalui program buy the service (BTS) di 10 kota besar di Indonesia, dan pekerjaan pemastian fasilitas sosial, umum, dan utilitas untuk Kereta Cepat Jakarta - Bandung atau Whoosh.

Dalam sektor teknologi dan informasi, Surveyor Indonesia masih mengemban tanggung jawab untuk integrasi layanan dan operasional Satelit Satria - 1 setelah sebelumnya sukses menjalankan tugas sebagai konsultan pengawas independen pada tahap perencanaan, manufaktur, hingga peluncuran dan pengorbitan satelit. Selain Satria - 1, Surveyor Indonesia juga terus dipercaya sebagai konsultan pengawas independent untuk Palapa Ring.

Surveyor Indonesia juga makin memantapkan peran sebagai verifikator Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Utama yang tidak hanya siap melayani pemilik usaha besar, korporasi, dan lembaga, namun juga berkomitmen untuk hadir membersamai pelaku industri skala mikro dan kecil (IMK) untuk naik kelas dan dapat menjadi juara di negeri sendiri.

Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, Sandry Pasambuna memaparkan peran-peran besar yang akan diambil Surveyor Indonesia di masa mendatang, termasuk penguatan layanan terkait pembangunan berkelanjutan.

“Ke depan, kami tentu akan melanjutkan inisiatif-inisiatif terkait sustainability, I-SIM for Cities sudah berjalan lagi di tahun ini setelah I-SIM for Regencies di tahun 2023 dan I-SIM for Cities pertama di tahun 2022. Kemudian kami juga akan mengambil peran-peran besar dalam lingkup energi, investasi, transportasi dan logistik laut serta pelabuhan, manajemen komoditas berkelanjutan dan komoditas pertambangan serta bahan bakar alternatif atau biofuel, akselerasi penggunaan kendaraan listrik di masyarakat, dan banyak lainnya,” ujar Sandry, dalam keterangannya, Minggu 21 Juli.

Lebih lanjut, kata dia, masih banyak dan panjang perjalanan yang ingin dirinya tempuh bersama-sama sebagai keluarga besar, sebagai bagian dari IDSurvey bersama PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) dan PT Sucofindo.

“Dan tentunya sebagai ‘The Guardian of Assurance’ menjadi penjaga bagi masyarakat, bagi industri, dan bagi negara,” tutup Sandry.