Tokoh Muda NU Bertemu Presiden Israel, Ini Poin Pembicaraannya
YOGYAKARTA – Sebanyak lima orang tokoh muda NU bertemu Presiden Israel, Isaac Herzog. Pertemuan tersebut bahkan mendapat sorotan dari netizen Indonesia, bahkan menjadi trending topik di media sosial X.
Di media sosial beredar pula lima orang NU yang berpose dalam sebuah foto bersama Isaac Herzog. Dalam foto tersebut nampak Herzog mengenakan jas berwarna biru gelap sedang duduk di kursi. Sedangkan lima tokoh muda NU berdiri di belakang Herzog. Beberapa di antara mereka mengenakan pakaian batik dan ada pula yang mengenakan jas serta peci.
Tokoh Muda NU Bertemu Presiden Israel
Pertemuan antara tokoh muda NU dengan Herzog menuai tanda tanya. Berikut ini beberapa informsai yang coba dirangkum oleh tim VOI.
- Daftar Tokoh Muda yang Melawat ke Israel
Dari foto yang beredar, lima orang yang berkunjung ke Israel adalah Gus Syukron Makmun, Dr. Zainul Maarif, Munawar Aziz, Nurul Bahrul Ulum, dan Izza Annafisah Dania. Kelima orang tersebut dikenal sebagai cendekiawan NU.
- Dikonfirmasi oleh Ketua PBNU Bidang Hukum dan Media
Beredarnya foto pertemuan antara cendekiawan NU dengan Presiden Israel telah dikonfirmasi oleh Ketua PBNU Bidang Hukum dan Media Savic Ali. Dalam penjelasannya, ia mengatakan tak mengetahui secara pasti apa tujuan dari pertemuan tersebut karena tak ada konsultasi apapun dengan pihak PBNU.
"PBNU tidak pernah memberi mandat dan juga tidak ada konsultasi dari mereka yang berkunjung ke sana film berangkat," jelas Savic, Minggu, 14 Juli.
- Kemungkinan Inisiatif Pribadi
Savic Ali juga menilai bahwa kunjungan tersebut bukan dilakukan bukan atas nama PBNU namun atas inisiatif pribadi. Ia pun menyesalkan adanya tindakan tersebut.
“Kemungkinan kunjungan mereka atas nama pribadi. Kita tidak tahu tujuannya apa dan siapa yang mensponsorinya. Ini tindakan yang disesalkan,” kata Savic Ali.
Baca juga:
- Mendapat Kecaman dari Tokoh NU Lain
Tindakan tersebut tidak hanya mendapat kecaman dari masyarakat umum, namun dari tokoh NU sendiri salah satunya adalah Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Lakpesdam) PBNU, Ulil Abshar Abdallah.
Melalui cuitannya di akun media sosial X, Senin, 15 Juli, ia menyatakan kecamannya terhadap keberangkatan lima cendekiawan NU tersebut ke Israeil. Menurutnya kunjungan yang dilakukan di tengah serangan Israel ke Palestina tak bisa diterima akal sehat.
"Di tengah-tengah kebrutalan Israel saat ini, kunjungan ke Israel, apalagi bertemu dengan Presiden Israel, adalah tindakan yang tidak bisa diterima," tegasnya.
Hingga artikel ini ditulis belum ada informasi jelas terkait tujuan lima tokoh muda NU bertemu presiden Israel. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.