Liburan Sekolah Akan Berakhir, Pedagang Seragam di Pasar Ciputat Kebanjiran Pembeli
TANGERANG – Libur sekolah akan segera berakhir. Para pelajar akan segera kembali ke sekolah. Bersamaan dengan itu, penjual seragam sekolah anak di Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku kebanjiran pembeli.
Salah satu penjual seragam sekolah mengaku bisa menjual 100 seragam sekolah dalam sehari di Pasar tradisional Ciputat, Tangsel.
Azza Nur Fitriani, salah satu penjual seragam mengatakan, penjualan seragam tahun ini mengalami kenaikan harga hingga 10 persen. Kata Nur, mendekati tanggal masuk sekolah, penjualan seragam laku keras, bisa habis 100 seragam dalam satu hari.
“Bisa 100 perhari. Alami kenaikan, sejak awal Juli (2024). Kalau dibandingkan sebelumnya 80-90 pcs,” kata Azza di Pasar Ciputat, Ciputat, Tangsel, Kamis, 11 Juli.
Soal harga seragam, Azza mengatakan ada kenaikan harga hanya Rp1-2 ribu.
Baca juga:
- Pelamar Kerja Korban Penipuan Data untuk Pinjol Sempat Diimingi Pekerjaan Sebagai Admin Konter Handphone di PGC Cililitan
- Pengakuan Warga Cipayung Melihat Pria Bawa Koper Besar Pascapenemuan Mayat Wanita Dalam Kos-kosan
- Suami Terduga Pelaku Pembunuhan Istri di Pulogadung Kerja di PT KAI
- Usai Ngaji Bocah 9 Tahun Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa Rawa Bebek Cakung
“Kalau harga berbeda-beda tergantung ukuran. Naik 1, 2 ribu saja. Paling banyak laku, ya sama saja. Karena masuknya bareng,” ucapnya.
Diana Wulandari, seorang pembeli seragam di Pasar tradisional Ciputat, Tangsel mengaku bahwa ia tidak masalah harga seragam naik, meski hanya selisih dua ribu rupiah.
Sebab menurut Diana, seragam sekolah merupakan kebutuhan yang wajib dimilik anak, apalagi menjelang masuk sekolah.
“Kebetuln anak-anak saya masuk sekolah, masuk SD dan SMP. Saya beli perlengkapan di tempat langganan kami. Ya seperti biasa lah, baju seragam dan atribut buat anak anak,” ujarnya.