Euro 2024: Spanyol vs Perancis, La Roja Lebih Meyakinkan

JAKARTA – Spanyol vs Perancis tersaji di semifinal Euro 2024. Perjalanan kedua tim untuk mencapai titik ini sangat berbeda.

Laga untuk merebut tiket final akan berlangsung di Allianz Arena, Munchen, Jerman, pada Rabu, 7 Juli, dini hari WIB, tepatnya pukul 02.00 WIB

La Furia Roja, julukan Spanyol, sampai di empat besar dengan rekor sempurna. Mereka memenangi semua laga babak grup, mengalahkan Georgia di babak 16 besar, dan memulangkan tuan rumah Jerman di perempat final.

Jerman merupakan tim kuat yang sebelumnya diunggulkan bisa berjaya di Euro tahun ini. Namun, perjalanan mereka berhenti dengan dramatis melalui babak perpanjangan 2 x 15 menit.

Dalam duel tersebut, Spanyol unggul terlebih dahulu melalui Dani Olmo pada menit ke-51. Florian Writz lalu mencetak gol penyeimbang saat waktu normal babak kedua tersisa satu menit.

Kemenangan La Furia Roja pun baru bisa dipastikan ketika laga babak ekstra tersisa satu menit juga. Gol kemenangan itu dicetak Mikel Merino melalui sundulan memanfaatkan umpan Olmo.

Tim besutan Luis de la Fuente merupakan satu-satunya tim yang telah memenangi kelima pertandingan sejauh ini. Menariknya, tak ada satu pun kemenangan Spanyol yang didapat melalui adu penalti di fase gugur.

Namun, tidak ada tim dalam sejarah Euro yang menang enam kali dalam satu putaran final atau membukukan enam kemenangan secara beruntun.

La Roja sejauh ini punya catatan mentereg di bawah asuhan De la Fuente. Mereka memenangi 15 dari 19 pertandingan. Itu adalah persentase kemenangan terbaik dibandingkan negara Eropa lain.

Selain itu, Spanyol tercatat melewati empat dari lima semifinal Euro hingga saat ini. Hanya kalah dalam adu penalti melawan Italia, yang kemudian menjadi juara, pada edisi 2020.

Sementara itu, Les Bleus mencapai babak empat besar melalui kemenangan adu penalti yang menegangkan atas Portugal. Namun, perjalanan pasukan Didier Deschamps jauh dari kata lancar sampai di semifinal.

Mereka tercatat sejauh ini belum mencetak satu gol dari permainan terbuka. Satu-satunya gol yang mereka ciptakan terjadi di babak grup melawan Polandia, tetapi itu pun dari penalti Kylian Mbappe.

Dari tiga pertandingan di grup, mereka menang tipis 1-0 melawan Austria berkat gol bunuh diri, bermain tanpa gol melawan Belanda, dan hanya berbagi angka dengan Polandia di laga terakhir sehingga lolos sebagai runner-up grup.

Pada fase gugur, mereka juga menang berkat gol bunuh diri melawan Belgia di babak 16 besar sebelum bermain imbang tanpa gol selama 120 menit kontra Portugal. Dewi Fortuna lalu menaungi mereka di babak adu penalti.

Kiprah yang kurang meyakinkan tersebut membuat mereka jelas tidak jagokan saat berhadapan dengan Spanyol. Apalagi bintang mereka, Kylian Mbappe, tidak dalam performa terbaik menyusul cedera di bagian hidung.

Apalagi dalam catatan pertemuan yang dirangkum 11v11, Spanyol masih unggul dengan 16 kemenangan, sedangkan Perancis cuma mengemas 13 kemenangan, serta tujuh laga sisanya berakhir seri di semua ajang.

Prakiraan Formasi

Spanyol (4-3-3): Simon: Navas, Nacho, Laporte, Cucurella; Olmo, Rodri, Ruiz: Yamal, Morata, Williams

Perancis (4-3-3): Maignan; Kounde, Saliba, Upamecano, Hernandez; Kante, Tchouameni, Rabiot; Griezmann; Kolo Muani, Mbappe