Utusan AS Bertemu Netanyahu di Tengah Ketegangan Israel dengan Hizbullah
JAKARTA - Utusan khusus AS Amos Hochstein bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Yerusalem.
Kantor PM Israel tidak merinci apa yang dibahas dalam pertemuan tersebut pada Senin, 17 Juni.
Tetapi kunjungan Hochstein terjadi ketika Washington mengintensifkan upaya diplomatik untuk mencoba dan mencegah peningkatan permusuhan antara Israel dan Hizbullah.
“Pertemuan tersebut dihadiri oleh Menteri Urusan Strategis Ron Dermer, Kepala Staf Rabbi Tzachi Braverman, Sekretaris Jenderal Militer Perdana Menteri Roman Goffman, penasihat politik Ofir Fleck dan Wakil Duta Besar AS untuk Israel Stephanie Hallett,” imbuh pernyataan itu dilansir Reuters.
Baca juga:
- 193 Staf Badan PBB Tewas, Gaza Tempat Paling Berbahaya di Dunia Bagi Pekerja Bantuan
- Serangan Rusia ke Poltava Ukraina Putus Aliran Listrik Puluhan Ribu Warga
- Netanyahu Kritik Jeda Taktis Militer Israel untuk Fasilitasi Bantuan ke Gaza
- AS, Kanada, Jepang dan Filipina Latihan Gabungan di Laut China Selatan
Israel sebelumnya memperingatkan meningkatnya serangan kelompok Hizbullah Lebanon ke Israel dapat memicu eskalasi yang serius.
“Agresi Hizbullah yang semakin meningkat membawa kita ke ambang eskalasi yang lebih luas, yang dapat menimbulkan konsekuensi yang menghancurkan bagi Lebanon dan seluruh kawasan,” kata juru bicara militer Israe (IDF) Laksamana Muda Daniel Hagari, dalam pernyataan video dilansir Reuters, Senin, 17 Juni.
Hizbullah yang didukung Iran, pekan lalu meluncurkan serangan roket dan drone terbesar. Namun dalam delapan bulan terakhir Hizbullah telah saling baku tembak dengan militer Israel, bersamaan dengan perang Gaza.
Setelah baku tembak yang sengit selama seminggu terakhir, pada hari Minggu, 16 Juni, terlihat penurunan tajam serangan tembakan Hizbullah.
Sementara militer Israel mengatakan mereka melakukan beberapa serangan udara terhadap kelompok tersebut di Lebanon selatan.