Tips Mengetahui Semangka Manis dan Matang, Apa Saja?

JAKARTA - Tidak seperti jenis buah lainnya, untuk menentukan kematangan buah semangka tidak bisa diketahui dengan cara mencium bau atau menekan buahnya. Kulit yang tebal membuat banyak orang kesulitan untuk memilih semangka yang benar-benar matang dan manis. Sehingga, hal ini sering kali membuat para pembeli kecewa ketika mengetahui semangka kurang matang. 

Berikut VOI sajikan lima ciri semangka yang matang dilansir dari berbagai sumber.

Bintik Tanah dan Bintik Gula

Saat semangka sudah matang, Anda akan melihat bercak kulit kuning di bagian bawahnya. Area ini disebut ground spot—atau belly spot atau field spot—karena merupakan bagian melon yang menyentuh tanah dan tidak terkena sinar matahari saat tumbuh. Jika Anda tidak dapat menemukan titik tanahnya, kemungkinan melon dipanen terlalu cepat dan tidak sempat matang sepenuhnya. Atau, jika ada bercak tanah tetapi warnanya lebih putih daripada kuning, itu juga merupakan indikasi kalau semangka mungkin dipetik dari pokoknya terlalu dini. 

Munculnya bintik kuning pada tanah adalah tanda terbaik semangka sudah matang dan sangat manis. Anda juga harus mencari titik-titik hitam kecoklatan yang dikenal sebagai bintik gula pada semangka. Ini tandanya semangka yang Anda pilih punya rasa enak dan manis.

Kulit Halus, Kusam, dan Pola Garis Kuat

Dikutip dari Southern Living, Kamis, 6 Juni, Anda harus memilih semangka yang memiliki pola garis kuat dan konsisten. Sebab, warna kulit dan corak menentukan kematangan buah. Garis-garis hijau harus berwarna hijau tua dan dalam, sedangkan garis-garis pucat harus berwarna krem atau kuning muda. Selain itu, Anda mungkin ingin memilih semangka yang tampak kusam. Jika warnanya sangat mengkilap, kemungkinan besar semangka tersebut masih baru atau kurang matang.

Suara Berongga

Terdapat berbagai pendapat mengenai apakah Anda harus memukul semangka untuk menguji kematangannya atau tidak. Ini mungkin terdengar konyol, tetapi ada yang mengatakan Anda harus mengetuk bagian bawah semangka dengan ringan dan mendengarkan suara yang beresonansi dan hampa. Hal ini menunjukkan bahwa semangka tersebut cukup berair dan siap disantap. Menurut teori ini, Anda sebaiknya tidak memilih semangka jika dentumannya menghasilkan bunyi yang tumpul atau jika kulitnya terasa lunak.

Berat

Cara termudah mengetahui apakah semangka sudah matang adalah dengan memetiknya. Seharusnya terasa berat di tangan, tidak peduli ukurannya. Namun Anda tidak bisa mengetahui berapa berat semangka dengan ukuran tertentu. Jadi, cara terbaik menentukan melon mana yang cukup berat adalah dengan mengambil dua atau lebih melon yang ukurannya kurang lebih sama. Dan pilihlah yang paling berat.

Tangkai kering dan kuning kecokelatan 

Dikutip dari Healthline, tangkai semangka mengacu pada potongan batang yang tetap menempel setelah buah dipanen. Mengangkut air dan nutrisi yang memungkinkannya tumbuh, tangkai ini menghubungkan daun, bunga, dan buah tanaman ke akarnya. Tangkai yang berwarna hijau biasanya menandakan bahwa semangka dipanen terlalu dini dan belum matang, karena masih tumbuh. Sebaliknya, tangkai yang kering dan berwarna kecokelatan menunjukkan semangka yang matang.