Pentagon Pastikan AS Perbaiki Dermaga Bantuan ke Gaza
JAKARTA - Amerika Serikat membangun kembali dan memperbaiki dermaga bantuan kemanusiaan sementara di lepas pantai Gaza, usai hempasan gelombang menyebabkan kerusakan mesin motor kapal pada akhir pekan lalu, kata juru bicara Pentagon Sabrina Singh.
“Pagi ini, para insinyur tentara Israel memindahkan bagian dermaga Trident yang berlabuh dari pantai. Jadi, hingga sore ini, seluruh bagian dermaga Trident telah dipindahkan ke pelabuhan Ashdod untuk dibangun kembali dan diperbaiki,” kata Singh dilansir ANTARA dari Anadolu, Jumat, 31 Mei.
Dua kapal tentara yang terdampar di pantai Israel dekat Ashkelon telah dipulihkan dengan bantuan dari angkatan laut Israel, kata Singh.
"Sebagai pengingat, pembangunan kembali dan perbaikan dermaga akan memakan waktu lebih dari seminggu, dan setelah selesai, dermaga Trident akan ditambatkan kembali ke pantai Gaza," ujar dia.
Singh mengatakan kondisi laut lepas dan sistem cuaca Afrika Utara menyebabkan sebagian puing dermaga terlepas.
Karena dermaga tersebut belum dapat dioperasikan sejak akhir pekan lalu.
Baca juga:
- Teror Balon Udara Isi Sampah, Korsel Peringatkan Korut Hentikan Aksi Provokatif
- Operasi Jabalia Berakhir, Israel Berkukuh dengan Militer di Pusat Kota Rafah Melawan Kecaman Dunia
- Ridwan Kamil: Anies Tak Ada Kaitan dengan Penugasan Golkar di Pilkada Jakarta
- MUI Keluarkan Fatwa, Kemenag Tegaskan Salam Lintas Agama Jadi Praktik Baik Jaga Kerukunan Umat
Ia mengatakan belum ada bantuan yang mengalir dari terminal penyimpanan yang jauh ke Gaza.
“Ada lebih dari 1000 metrik ton yang telah mengalir ke Gaza. Jadi, kami membuat perkembangan. Kami berharap dapat melanjutkan perkembangan segera setelah kami dapat memasang kembali dermaga Trident ke Gaza,” ujar dia.
Presiden AS Joe Biden memerintahkan pembentukan jalur laut untuk mengirimkan makanan dan bantuan lainnya ke Palestina pada 8 Maret, di tengah pembatasan Israel dan konflik berbulan-bulan di wilayah tersebut.
Logistik Bersama Lepas Pantai (JLOTS) di dermaga terapung dan dermaga Trident mulai beroperasi pada 17 Mei, saat truk-truk yang membawa bantuan kemanusiaan mulai bergerak ke darat melalui dermaga.