12 Orang di Rafah Tewas Akibat Serangan Udara Terbaru Israel

JAKARTA - Pasukan Israel menewaskan 12 warga Palestina dalam serangan udara  di Rafah, Gaza selatan. Serangan juga terjadi di beberapa daerah lain di wilayah pesisir itu, kata petugas medis Gaza.

Israel melanjutkan serangannya di Rafah sehari setelah mengatakan pasukannya telah menguasai zona penyangga di sepanjang perbatasan antara Jalur Gaza dan Mesir.

Dikatakan perebutan zona penyangga telah memutus rute yang digunakan oleh kelompok militan Islam Palestina Hamas untuk menyelundupkan senjata ke Gaza selama lebih dari tujuh bulan perang, yang telah menghancurkan sebagian besar wilayah tersebut dan menimbulkan ketakutan akan kelaparan.

Sumber medis Gaza mengatakan 12 warga Palestina, yang dikatakan sebagai warga sipil, tewas dan sejumlah lainnya terluka dalam serangan udara Israel ketika mereka mencoba untuk menemukan jenazah seorang warga sipil di pusat Rafah.

Warga sipil Palestina lainnya tewas dalam serangan udara di kamp pengungsi Al-Shati di sebelah barat Kota Gaza di utara daerah kantong padat penduduk, kata petugas medis.

Israel terus melakukan serangan di Rafah meskipun ada perintah dari Mahkamah Internasional (ICJ), pengadilan tertinggi PBB, untuk menghentikan serangannya.

Pasukan Israel mengatakan mereka berusaha membasmi pejuang Hamas dan menyelamatkan sandera yang ditahan di sana, dan ICJ juga menyerukan pembebasan sandera yang ditahan di Gaza oleh Hamas.