Mengenal Ras Bambino: Kucing Unik Tanpa Bulu yang Berukuran Kecil

YOGYAKARTA – Mengenal ras bambino bisa dimulai dari bentuk kucing yang tidak memiliki bulu. Namun keunikan kucing tersebut tak berhenti sampai situ. Ada beberapa hal yang membuat ras bambino makin spesial.

Mengenal Ras Bambino

Saat melihat kucing ras tanpa bulu mungkin sebagian orang akan salah mengidentifikasikannya dengan ras sphynx. Secara sekilas bambino dan sphynx memang hampir mirip. Agar lebih mengenal ras bambino simak beberapa fakta menarik berikut ini.

1. Pendek dan Tanpa Bulu

Kucing ras bambino adalah salah satu jenis kucing yang punya perawakan pendek dan tanpa bulu. Menyerupai sphynx, ras bambino memiliki bulu namun sangat pendek sehingga terkesan gundul. Meski sangat pendek bulu bambino sagat halus. Kucing ini masuk dalam jenis ras kucing kaki pendek.

2. Perkawinan Sphynx dengan Munchkin

Dilansir dari situs The Spruce Pets, sejarah ras bambino dimulai pada tahun 2004. Kala itu ras tersebut dikenalkan oleh Stephanie dan Pat Osborne, pemilik Holy Moly Cattery di Arkansas. Keluarga Osborne awalnya membiakkan ras sphinx yang punya karakter tidak berbulu dengan munchkin dengan kaki pendeknya. Nama bambino sendiri berasal dari bahasa Italia yang artinya bayi.

3. Kontroversi Bambino

Bagi sebagian orang kucing ras bambino memang sangat unik. Namun ras tersebut memiliki kontroversinya sendiri karena dianggap sebagai kucing dengan kelainan anatomi. Bahkan pada tahun 2006 Asosiasi Kucing Internasional (TICA) mengakui ras tersebut sebagai bahan eksperimental.

Beberapa asosiasi kucing lain seperti Cat Fanciers' Association (CFA) atau American Cat Fanciers' Association (ACFA) bahkan tak memberikan izin terhadap ras tersebut untuk didaftarkan. Mereka tak ingin menyebarkan kucing dengan kelainan genetik hanya untuk estetika belaka.

4. Karakternya Ramah dan Penuh Energi

Meski mini, ras bambino dikenal sebagai kucing yang ramah dan gampang bersosialisasi dengan manusia, termasuk anak-anak. Selain itu jenis ras ini juga cukup enerjik dan suka bermain. Bahkan untuk memelihara kucing ini diperlukan tempat yang luas semacam ruang bermain untuk bambino.

5. Mudah Lelah

Kucing ini disebut mudah mengalami kelelahan karena ukuran kaki mereka yang pendek. Bambino tak membutuhkan banyak aktivitas fisik meskipun mereka suka bermain seperti memanjat pohon atau semacamnya.

6. Ancaman Kesehatan Kucing

Kucing bambino tetap memiliki ancaman kesehatannya sendiri. Misalnya, bulunya yang sangat pendek membuat kulit bambino rawan cedera. Pemilik harus ekstra hati-hati terhadap gigitan hewan lain, bahkan kulit kucing ini membutuhkan perlindungan dari paparan sinar Matahari yang berlebihan.

Kulit kucing ini juga cenderung mudah berminyak sehingga rentan dengan masalah kesehatan kulit seperti jamur atau bakteri.

7. Sulit Didapatkan

Untuk saat ini membeli kucing bambino masih cukup sulit karena kelangkaannya. Meski begitu hewan peliharaan ini cukup menuai perhatian. Yang cukup mengkhawatirkan adalah praktik ilegal yang dilakukan oleh peternak untuk melahirkan kucing ini dengan alasan keuntungan materi.

Selain mengenal ras bambino, kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.