5 Bahaya yang Mengintai Jika Minum Kopi saat Perut Kosong

JAKARTA - Bagi sebagian orang, kopi adalah bagian integral dari ritual sehari-hari dan sering kali menjadi hal pertama yang diucapkan kala pagi hari. Namun beberapa penelitian menunjukkan minum kopi saat perut kosong bukanlah ide baik.

Berapa jam tanpa makan dianggap perut kosong? Menurut National Institutes of Health, dilansir dari Livestrong, Rabu, 22 Mei, dua jam tanpa mengonsumsi makanan apapun sudah dianggap perut kosong. Berikut ini informasi tentang pengaruh minum kopi saat perut kosong terhadap kesehatan Anda. 

Lonjakan gula darah

Sebuah studi kecil pada bulan Juni 2020 di ‌British Journal of Nutrition‌ menemukan salah satu risiko minum kopi sebelum makan adalah gangguan gula darah atau naiknya gula darah. Kadar gula darah yang terkontrol dapat mengurangi risiko kondisi metabolisme seperti diabetes dan penyakit jantung. Orang yang sarapan pagi lalu minum kopi, tidak mengalami lonjakan glukosa darah.

Asam lambung meningkat

“Kopi meningkatkan risiko sakit maag karena dapat merangsang keasaman di perut,” kata Marvin Singh, MD, direktur gastroenterologi integratif di Susan Samueli Integrative Health Institute di UC Irvine dan pendiri Precisione Clinic.

Kopi secara alami bersifat asam, dengan pH antara 4,85 dan 5,13. Apa pun yang berada di bawah 7 dianggap asam, menurut sebuah penelitian pada bulan Oktober 2018 di ‌Nature‌. Inilah penyebab kopi bisa menyebabkan naiknya asam lambung.

“Meskipun enzim pencernaan dan cairan lambung dilepaskan tidak peduli apa yang Anda konsumsi, makanan atau minuman yang bersifat asam – seperti kopi – dapat menyebabkan iritasi lambung, menyebabkan peningkatan keasaman di lambung,” kata Dr. Singh.

Kecemasan dan kegelisahan

Kafein merupakan stimulan yang meningkatkan kewaspadaan dan tingkat energi. Namun, mengonsumsinya saat perut kosong dapat memperkuat efeknya, menyebabkan peningkatan kecemasan, kegugupan, dan kegelisahan. Keadaan gairah ini menimbulkan rasa tidak nyaman dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Meningkatkan respon stres

Kafein merangsang pelepasan kortisol atau dikenal hormon stres dari kelenjar adrenal. Peningkatan kadar kortisol berdampak buruk pada kesehatan. Hal ini menyebabkan lemahnya fungsi kekebalan tubuh, penambahan berat badan, dan gangguan mood, juga berkontribusi terhadap respons stress berlebihan.

Mengganggu penyerapan nutrisi

Kopi mengandung senyawa tanin yang mengganggu penyerapan nutrisi tertentu termasuk zat besi dan kalsium. Mengonsumsi kopi saat perut kosong menghambat kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi penting ini. Menyebabkan kekurangan nutrisi seiring berjalannya waktu.

Memperparah masalah pencernaan

Bagi individu yang sudah mengalami masalah pencernaan seperti Irritable Bowel Syndrome (IBS) atau Inflammatory Bowel Disease (IBD), minum kopi saat perut kosong memperburuk gejalanya.