ODGJ Melarikan Diri Saat Petugas Damkar Berusaha Melepas Cincin di Jari yang Membengkak
JAKARTA - Petugas Gulkarmat Jakarta Barat mengevakuasi cincin dari jari tangan seorang anak yang alami gangguan jiwa di Puskesmas Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Selasa, 14 Mei.
"Objek evakuasi pemotongan cincin pada jari ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) dilakukan pukul 15.35 WIB dan selesai 16.30 WIB," kata Kasiop Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin saat dikonfirmasi.
Evakuasi dilakukan oleh 4 personel rescue Sudin Gulkarmat Jakarta Barat. Evakuasi cincin dari jari tangan tersebut dilakukan setelah adanya seorang wanita yang datang ke kantor Sektor VIII Kembangan bersama anaknya untuk permintaan evakuasi pemotongan cincin di jari anaknya.
Baca juga:
- Bank BTN Diboikot, Massa Bakar Ban karena Kecewa Banyak Uang Nasabah Hilang
- Buang Bayi 5 Bulan di Kali Bendungan Hilir, Pasangan Selingkuh Takut Ketahuan Istri Sah
- Wanita Pengemudi Yaris Putih Dipastikan Waras Saat Mengeksekusi Penjaga Toko Pakaian di Tangsel
- Butuh Satu Kali Tusukan Bagi Si Wanita Pengemudi Toyota Yaris, untuk Menjatuhkan Lawannya hingga Tewas
"Terlihat jari korban yang sudah membengkak dan terluka parah akibat cincin yang terlalu sempit di jarinya," ujarnya.
Namun ketika petugas melakukan persiapan alat-alat, korban mendadak ketakutan dan kabur keluar karena alasan jarinya terasa sakit.
Kemudian petugas menyarankan kepada ibu korban untuk dilakukan bius anastesi (suntik kebal) di puskesmas terdekat.
"Setelah melakukan bius, petugas segera melakukan pemotongan cincin di jari korban. Evakuasi pun berhasil," katanya.