Nayla Purnama Berharap Film VINA: Sebelum 7 Hari Bisa Mempercepat Penangkapan 3 Pelaku yang Masih DPO

JAKARTA - Kasus Vina di Cirebon sempat menggemparkan publik karena tragisnya nasib Vina dan kekasihnya, Rizky yang meninggal dunia akibat aksi keji sekelompok geng motor. Pada tahun 2016, Vina dilaporkan meninggal karena kecelakaan lalu lintas namun ketika polisi melakukan penyelidikan, mereka menemukan sejumlah kejanggalan.

Kasus tersebut lantas diadaptasi menjadi film VINA: Sebelum 7 Hari. Film yang dibintangi Nayla Purnama ini mendapat sambutan antusias dari penonton. Nayla berharap film ini menjadi cara agar publik bisa kembali membicarakan kasus ini dan terlebih bisa menangkap 3 pelaku yang masih buron. 

Nayla berharap kontribusinya dalam Vina: Sebelum 7 Hari mencerminkan perjuangannya untuk membantu kasus Vina mendapat keadilan.

“Semoga dengan kalian menonton film ini bakal lebih peduli lagi apalagi khususnya tentang 3 topik yang kita bawa yaitu pelecehan, bully, sama geng motor. Kalian juga harus tahu dampak dari ketiga itu besar buat kita dan faktanya bahwa semua itu masih terjadi di lingkungan kita sampai sekarang. Itu yang harus dipeduli dan diakhiri secepat mungkin. Semoga pelaku yang 3 itu bisa cepat ditangkap karena itu salah satu tujuannya keluarganya setuju dengan film ini,” katanya lagi.

Selama syuting, Nayla mengaku banyak dibantu oleh pihak keluarga Vina. Ia mengaku keluarga Vina banyak membagikan cerita soal almarhumah kepada Nayla. Sudut pandang para anggota keluarganya membuat Nayla terkesan dengan keluarga Vina yang menyambut dengan baik.

“Aku sempat ngobrol sama neneknya, beliau adalah orang yang bisa dibilang paling dekat dengan almarhumah dan aku bisa bilang sih lumayan dekat karena kita sempat makan malam sebelum proses syuting. Aku juga ngobrol sama bapaknya, ibunya, mbaknya almarhumah juga dan aku cukup mendapat banyak riset karakter tentang Almarhumah dari keluarga,” ujar Nayla.