Ini Idetintas 7 Korban Tewas Terbakar di Ruko Saudara Frame Mampang
JAKARTA - Kapolsek Mampang Prapatan, Kompol David Kanitero mengungkapkan 7 orang yang tewas saat kebakaran di toko Saudara Frame di Mampang, Jakarta Selatan ditemukan dalam satu ruangan di lantai 2. Toko bingkai berlantai 4 itu memang dijadikan tempat tinggal keluarga korban bersama pembantu rumah tangga.
David menyebut bila 7 orang yang tewas dalam ruko terdiri dari assisten rumah tangga (ART) dan keluarga pemilik toko bingkai tersebut.
Sementara dari 5 korban yang selamat, 4 antaranya pekerja toko itu. Sisanya adik dari pemilik toko.
“Korban yang ada di dalam ini masih keluarga dari pemilik. Terdapat 2 anak di dalamnya, 1 orang tua, ada 3 ART,” katanya.
Baca juga:
- Ada 1 Balita dan 1 Anak Lainnya yang Tewas Terbakar di Toko Saudara Frame Mampang
- Fitri Meliana Alias Meli Joker Sudah 4 Kali Berusaha Bunuh Diri
- Polisi Amankan Pengemudi Toyota Fortuner Arogan Menggunakan Pelat Dinas TNI di Jalan Tol Cikampek
- Polisi Selidiki Aksi Pencurian TV 32 Inc di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran di Menteng
Berikut identitas 7 jenazah dalam peristiwa kebakaran di toko Saudara Frame, Mampang:
1. Thang Tjiman laki-laki umur 75 tahun
2. Heni perempuan umur 39 tahun.
3. Riichi umur 2 tahun,
4. Austin umur 8 tahun
5. Tia perempuan sekira umur 25 tahun.
6. Shella sekira umur 20 tahun.
7. Perempuan 18 tahun
Sebelumnya, 7 orang dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran di toko Bingkai ‘Saudara Frame’ di Mampang, Jakarta Selatan. Insiden kebakaran tersebut terjadi sejak Kamis malam, 18 April sekira pukul 19.30 WIB.
Kapolsek Mampang Prapatan, Polres Metro Jakarta Selatan Kompol David Yunior Kanitero menyebut tujuh korban meninggal dunia akibat kebakaran sebuah ruko ditemukan dalam satu ruangan yang berada di lantai dua.
"Semua korban sudah ditemukan di dalam satu ruangan di lantai dua," kata David di Jakarta, Jumat, 19 April.
Menurut dia, saat ini petugas masih melakukan proses evakuasi jenazah korban kebakaran ruko di Mampang Prapatan, setelah api berhasil dipadamkan dan proses pendinginan selesai.
"Saat ini sedang diupayakan untuk proses evakuasi jenazah," katanya.