Batas Aman Penggunaan Headset dalam Sehari
YOGYAKARTA – Headset adalah perangkat audio yang dapat membantu Anda mendengarkan musik dengan lebih jernih. Meskipun begitu, perangkat ini tidak boleh digunakan terlalu lama. Terdapat batas aman penggunaan headset dalam sehari yang harus Anda patuhi agar terhindar dari masalah kesehatan telinga.
Menurut James E, Foy, DO, seorang dokter anak osteopati dari California, Amerika Setikat, mendengarkan musik melalui perangkat audio dengan volume tinggi dalam jangka waktu lama bisa mengakibatkan gangguan pendengaran seumur hidup, dikutip dari laman American Osteophatic Association.
Lantas, berapa batas aman penggunaan headset dalam sehari? Yuk, simak informasi selengkapnya berikut ini.
Batas Aman Penggunaan Headset dalam Sehari
Menyadur laman Health Harvard, seseorang bisa mendengarkann suara dengan paparan rata-rata 85 dB selama 8 jam. Akan tetapi, bila Anda mendengarka suara di atas level tersebut menggunakan headset, para ahli menganjurkan untuk mendengarkannya tidak lebih dari satu jam.
Sementara menurut Organisasi Kesehatann Dunia (WHO), jangka waktu yang diperbolehkan untuk seseorang mengguakan headset adalah satu jam setiap hari dengan besaran volume 60 persen saja, mengutip laman Populer Science.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa jumlah anak muda dengan gangguan pendengaran telah meningkat selama sepuluh tahun terakhir. Hal ini kemungkinan besar terjadi akibat penggunaan headset dengan volume terlalu keras.
Baca juga:
- Sinopsis Drama China False Face and True Feelings: Drama Baru Han Dong Lin - Cui Yi Liang
- Giliran Desta Angkat Bicara Terkait Didoakan Rujuk dengan Natasha Rizky
- Ziarah ke Makam Ayahnya, Marshel Widianto Tulis Pesan Haru Tak Lagi Diomongin Orang
- Hindari Daging dan Gorengan setelah Lebaran untuk Turunkan Kadar Kolestrol
Gangguan Pendengaran Akibat Pakai Headset
Dikutip dari Ai-Care, terdapat beberapa gangguan pendengaran akibat pakai headset terlalu lama, di antaranya:
- Noise-Induced Hearing Loss (NIHL).
- Tinnitus (denging atau dengung pada telinga).
- Hiperakusis (peningkatan kepekaann terhadap suara di lingkungan).
- Kehilangan pendengaran.
- Infeksi telinga.
- Nyeri telinga
- Penumpukan kotoran telinga
Selain menyebabkan masalah pada indra pendengaran, penggunaan headset dalam jangka panjang juga bisa mengakibatkan pusing dan memiliki efek pada otak. Oleh sebab itu, Anda perlu membatasi penggunaan headset dalam kegiatan sehari-hari.
Jika ada masalah pada indra pendengaran setelah menggunakan headset, sebaiknya periksakan diri ke dokter THT. Perhatikan tanda bahaya akibat pakai headset seperti berkurangnya pendengara, adanya nyeri pada telinga yang tidak membaik setelah pemberian obat atau semakin bertambah nyeri setiap harinya.
Tanda-Tanda Gangguan Pendengaran Akibat Pakai Headset
Tes pendengaran dan pemeriksaan medis merupakann satu-satunya cara untuk benar-benar mendiagnosis kerusakan pada indra pendengaran. Anda tidak bisa mengira-ngira kondisi kesehatan telinga.
Segera periksakan diri ke dokter bila mengalami tanda-tanda kerusakan Indera pendengaran akibat penggunaan headset berikut ini:
- Telinga berdenging, menderu, mendesis, atau berdengung.
- Kesulitan memahami pembicaraan di tempat bising atau tempat dengan akustik yang buruk.
- Suara teredam dan perasaan telinga Anda tersumbat.
- Mendengarkan TV atau radio dengan volume lebih tinggi ketimbang sebelumnya.
Demikian informasi tentang batas maksimal penggunaan headset dalam sehari. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.