Viral Penyerangan Masjid di Luwu Utara, Begini Faktanya
LUWU UTARA - Media sosial viral video yang memperlihatkan sekelompok remaja menendang pintu Masjid Sitangga di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Video tersebut pada awalnya dinarasikan sebagai penyerangan masjid.
Dalam rekaman CCTV, terlihat sekelompok remaja berlarian mendatangi masjid pada Sabtu 6 April dini hari, lalu menendang pintu utama berulang kali. Setelah melakukan aksinya itu, mereka langsung meninggalkan area masjid. Beberapa jemaah yang sedang iktikaf di dalam masjid sempat panik.
Kasat Reskrim Polres Luwu Utara AKP Muh Althof Zainuddin membantah informasi yang menyebutkan telah terjadi penyerangan masjid.
"Itu bukan penyerangan masjid, tetapi dipicu perkelahian kelompok remaja," kata Althof Zainuddin, Senin 8 April.
Zainuddin menjelaskan, pada awalnya terjadi perkelahian antarkelompok remaja di Kelurahan Baliase, Kecamatan Masamba, Luwu Utara.
"Jadi awalnya ada bentrok antarkelompok remaja. Saat polisi bubarkan, beberapa remaja lari masuk masjid. Kemudian dilihat oleh kelompok lain, ini yang mereka kejar ke dalam masjid. Jadi bukan penyerangan masjid ya," jelasnya.
Saat itu kelompok remaja tersebut memaksa masuk masjid dengan cara menendang pintu. Aksi anarkis itu membuat beberapa jemaah yang sedang iktikaf di dalam masjid panik.
Baca juga:
Setelah menerima laporan warga dan melihat rekaman CCTV masjid, pihak Polres Luwu langsung bergerak mencari terduga pelaku.
"Empat orang yang menendang pintu masjid itu sudah diamankan. Semuanya remaja, masih di bawah umur," kata Zainuddin.