Pesanan Membeludak, Inden Mobil Listrik Xiaomi SU7 Capai 7 Bulan

JAKARTA - Mobil listrik pertama dari Xiaomi yakni SU7 yang merupakan sedan ramah lingkungan dengan desain elegan, mendapat sambutan hangat setelah peluncuran resminya. 

Mengutip dari laman CNevpost, Selasa, 2 April, sejak diluncurkan pada tanggal 28 Maret, waktu tunggu atau inden pengiriman untuk Xiaomi SU7 terus diperpanjang, bahkan konsumen harus rela menunggu hingga tujuh bulan dikarenakan pesanan terus bertambah. 

Dari pantauan di aplikasi Xiaomi EV, dijelaskan bahwa waktu tunggu untuk versi standar 13-16 minggu, pro 16-19 minggu dan terakhir untuk versi Max 25-28 minggu. 

Artinya, pelanggan yang memesan Xiaomi SU7 sekarang harus menunggu sekitar 3-7 bulan, dengan pengiriman SU7 Max diperpanjang hingga pertengahan Oktober.

Namun demikian pemesanan yang membeludak ini menjadi tantangan tersendiri bagi Xiaomi, sebab penantian panjang untuk sebuah mobil baru dapat menyebabkan calon pelanggan beralih ke merek lain. 

Untuk itu, peningkatan kapasitas produksi bisa menjadi cara yang dilakukan raksasa teknologi asal China ini guna mempercayai konsumen, untuk menunggu waktu yang pasti. 

Sebagai tambahan informasi Xiaomi secara resmi meluncurkan SU7 di sebuah acara pada malam tanggal 28 Maret dan mulai menerima pesanan pelanggan pada pukul 10 malam di hari yang sama.

Soal harganya, SU7 varian standar dibanderol 215.900 yuan atau kisaran Rp476 jutaan, sedangkan untuk varian Pro ada di angka 245.900 yuan atau Rp542 jutaan dan terakhir untuk Max menyentuh angka 299.900 yuan berkisar Rp661 jutaan. 

Pengiriman pertama kendaraan khusus Xiaomi SU7 akan dimulai pada akhir April untuk versi standar dan Max, dan pada akhir Mei untuk versi Pro.