Jadi Wapres, Gibran Rakabuming Disarankan Punya Juru Bicara Agar Tak Mispersepsi

JAKARTA - Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka disarankan memiliki juru bicara (Jubir) agar tak memunculkan persepsi. Pasalnya, Gibran selama ini dikenal sebagai pejabat publik yang irit bicara. 

"Gibran Rakabuming tentu sangat memerlukan juru bicara. Hal itu disebabkan tipe Gibran yang tidak banyak bicara, tentunya dapat berpeluang munculnya miss perception terhadap Gibran," ujar pengamat politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga, Senin, 25 Maret. 

Menurut Jamiluddin, jika Gibran punya juru bicara, maka semua yang akan dilakukannya sebagai cawapres dapat dikomunikasikan secara lugas dan runut. Hal ini, kata dia, akan membantu masyarakat mengetahui rencana Gibran sebagai cawapres nantinya.

Selain itu, juru bicara sambung dia, juga diperlukan agar isu-isu terkait Gibran dapat dijelaskan ke publik. Melalui juru bicara, menurutnya, Gibran dapat menjelaskan secara jelas dan gamblang terkait semua isu yang berkembang di masyarakat.

"Jadi, melalui juru bicara, Gibran terbantu dalam mengkomunikasikan rencana yang akan dilakukannya dan menjelaskan isu-isu minor tentang dirinya. Hal ini tentunya akan membantu mengubah persepsi masyarakat tentang dirinya," pungkasnya.