10 Polisi Terluka Akibat Ledakan di Markas Gegana Polda Jatim
SURABAYA - Kapolda Jawa Timur Irjen Imam Sugianto menyebut ledakan di Kantor Subden Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur di Surabaya menyebabkan 10 personel kepolisian terluka.
"Saya pastikan tidak ada korban meninggal, jadi hanya 10 korban luka-luka," kata dia dikutip ANTARA, Senin, 4 Maret.
Imam menjelaskan para korban mengalami luka lantaran terkena serpihan kaca bangunan imbas ledakan tersebut.
Pasalnya, saat ledakan terjadi para petugas sedang melaksanakan kegiatan latihan olah TKP pasca-ledakan di ruangan yang berjarak sekitar 10 meter dari lokasi ledakan utama atau di gudang penyimpanan bahan peledak.
Kapolda memastikan seluruh personel kepolisian yang menjadi korban ledakan pagi tadi sudah mendapatkan perawatan intensif di fasilitas kesehatan milik kepolisian.
"Alhamdulillah sudah ditangani Rumah Sakit Bhayangkara dan tidak ada yang serius. Kami inapkan agar kondisinya bisa dilakukan observasi," ujarnya.
Kapolda menyebut persentase kerusakan di Kantor Subden Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur masih dilakukan pengecekan, termasuk pada bangunan yang ada di sekitaran lokasi kejadian.
"Salah satunya kantor kecamatan, kantor kodim, termasuk kaca di detasemen pecah karena efek getaran yang kuat. Kami sedang melakukan pendataan," tuturnya.
Baca juga:
- Jalur Jakarta-Merak Siap untuk Arus Mudik, Cek Tiket Pelabuhan Merak Bakal di Rest Area KM 68
- Bawaslu Telusuri Laporan Perbedaan Suara PSI di Sirekap dengan Formulir Model C
- Bareskrim Limpahkan Berkas Perkara 7 PPLN Kuala Lumpur Tersangka Kecurangan Pemilu
- KPU Tegaskan Tak Ada Penggelembungan Suara PSI
Tak hanya itu, pihaknya juga siap membantu warga setempat apabila rumahnya mengalami kerusakan dampak kejadian tersebut.
"Kalau ada rumah yang terdampak akan kami komunikasikan dan kami perbaiki kembali," ucapnya.