Istilah Penting Dalam File Audio yang Harus Kalian Ketahui
YOGYAKARTA - Untuk kalian yang berkecimpung di bidang musik serta recording, bisa jadi pernah mendengar yang namanya file audio ataupun musik. Ingin tahu apa saja istilah penting dalam file audio?
Dalam membuat file musik, nyatanya terdapat banyak sebutan file audio yang wajib kalian pahami supaya dapat tingkatkan kualitas musiknya. Lalu, apa saja istilah-istilah yang ada? Ikuti sepenuhnya dalam rangkuman di bawah ini!
Istilah Penting Dalam File Audio
1. Stereo serta Mono
Sebutan penting lainnya dalam dunia recording yang wajib kalian tahu ialah stereo serta mono. Keduanya ini ialah tipe file audio berdasarkan jumlah salurannya.
Mono, sesuai namanya, ialah tipe file yang cuma mempunyai satu saluran. Sehingga, musik yang keluar dari headphone bakal terdengar kurang dinamis sebab cuma dari satu saluran.
Sebaliknya, stereo mempunyai 2 saluran di headphone, ialah dari kanan serta kiri. Sehingga, musik bakal terdengar lebih menarik sebab kalian dapat mendengar musik yang berbeda dari kedua telinga. Tetapi, pasti ini bakal memakan lebih banyak memori.
2. Sample Rate serta Bitrate
Sebutan pertama yang wajib kalian tahu ialah sample rate serta bitrate. Sample rate sendiri ialah interval dari masing-masing snapshot ataupun tangkapan gelombang dari suara saat proses recording.
Apabila intervalnya pendek, maksudnya frekuensinya bakal kian cepat yang membuat kualitasnya lebih baik. Sebaliknya, bitrate ini ialah besaran informasi audio yang masuk per detiknya.
Baca juga:
Tetapi, buat melihat bitrate ini kalian wajib mengalikan sample rate dengan kedalaman bit. Apabila kedalamannya makin besar, hingga hasil recording-nya juga bakal lebih baik.
3. Compression
Berikutnya, terdapat pula sebutan compression dalam dunia recording. Compression ataupun kompresi ini gunanya buat mengkompresi dimensi dari tiap file rekaman musik yang telah kalian lakukan.
Buat mengecilkan ukuran file, terdapat 2 prosedur yang dapat kalian jalani. Prosedur pertama ialah dengan menghapus data yang tidak berguna dalam sesuatu file ataupun disebut dengan lossy compression. Misalnya semacam suara yang terdengar kurang jelas serta tidak esensial buat musiknya.
Sebaliknya, metode kedua merupakan lossless compression yang mengkompres file dengan mempraktikkan algoritma matematika. Tetapi, metode ini kurang efisien sebab kalian masih wajib dekompresi file saat bakal memutarnya.
4. File Audio Loop
Saat lagi recording musik ataupun lagu, terdapat satu file yang cuma berisi data pitch serta tempo, ialah file loop. Keberadaan file ini penting saat proses recording berlangsung, terutama saat telah masuk ke bagian mixing.
Dengan terdapatnya file loop ini, kalian bisa mengenali seberapa tempo yang pas. Tidak hanya itu, kalian pula dapat tahu apakah suara ataupun notasi yang dibunyikan sudah sesuai pitch ataupun belum.
Nah, file ini dapat kalian masukkan ke workstation supaya bisa kalian dengan secara berulang. Sehingga, mutu dari hasil akhirnya nanti bakal lebih baik serta nyaman didengar oleh banyak kuping.
5. Format File Audio
Istilah file audio terakhir yang penting kalian tahu ialah format-format dari hasil akhir file tersebut. Kalian bisa jadi telah sangat familiar dengan sebutan MP3.
Tetapi, tidak hanya MP3 terdapat lagi tipe format lainnya semacam OGG, ACC, WAV, FLAC, ALAC, Shorten serta sebagainya. Walaupun seluruhnya ini ialah format buat file musik ataupun lagu, namun terdapat bermacam perbedaan antara berbagai format ini.
Perbedaan ini biasanya ada pada kualitas audio, pemanfaatan memori serta tipe lisensinya.
Sekian uraian tentang berbagai istilah file audio yang penting buat kalian ketahui apabila kepingin berkecimpung di dunia recording.
Bicara soal istilah ada baiknya kalian juga membaca: “Mengenal Istilah dalam Instagram Terupdate” agar bisa lebih kekinian dalam ber-mediasosial.
Jadi setelah mengetahui istilah penting dalam file audio, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!