Menperin Agus Apresiasi Modifikator Otomotif RI yang Bertarung di Pameran Modifikasi Jepang
JAKARTA - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengapresiasi modifikator otomotif lokal, yaitu National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) yang meramaikan pameran modifikasi Osaka Auto Messe (OAM) di Jepang pada 10-12 Februari 2024.
Selain menunjukkan kreativitas dan inovasi karya anak bangsa, partisipasi dari para pelaku industri modifikasi lokal di kancah internasional ini juga membawa misi untuk memperkenalkan budaya Indonesia.
"Saya sangat optimistis, tujuan para modifikator Indonesia tampil di ajang bergengsi tersebut akan ikut berperan penting dalam mengakselerasi pertumbuhan industri otomotif berbasis modifikasi di Tanah Air," kata Menperin Agus dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, Senin, 12 Februari.
Agus mengatakan, sektor industri modifikasi otomotif telah memberikan nilai tambah dan efek berganda terhadap perkembangan industri komponen kendaraan aftermarket di dalam negeri, terutama berskala industri kecil dan menengah (IKM).
"Juga berdampak pada meningkatnya penjualan kendaraan secara nasional. Apalagi, industri modifikasi merupakan sektor yang terbukti mampu membuka lapangan kerja cukup banyak. Sehingga, tentunya dapat menggairahkan perekonomian nasional," ujarnya.
Sebagai upaya mendukung perkembangan industri ini, Kemenperin menginisiasi terbitnya Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Industri Kendaraan Modifikasi serta menyusun Program Pelatihan Berbasis Kompetensi Bidang Industri Modifikasi.
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Taufiek Bawazier menilai, hal ini diperlukan untuk meningkatkan kompetensi SDM industri modifikasi yang kompeten, baik aspek pengetahuan, keterampilan dan keahlian serta sikap kerja yang relevan dengan tugasnya.
Taufiek berharap, agar NMAA sebagai asosiasi industri modifikasi dapat menjadi sebuah Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) untuk jasa industri modifikasi kendaraan bermotor dan menjadi wadah bagi pelaku usaha bengkel konversi kendaraan listrik untuk mendukung program Indonesia Bersih melalui penggunaan kendaraan listrik.
"Kami memberikan tantangan kepada para modifikator untuk mendukung terciptanya kendaraan yang rendah emisi atau berbasis electric vehicle (EV) sebagai wujud nyata dalam mengakselerasi penurunan emisi gas rumah kaca," tuturnya.
Baca juga:
Pada kesempatan sama, Founder NMAA Andre Mulyadi menyebut upaya membawa produk aftermarket lokal di OAM 2024 adalah gagasan NMAA yang ingin memperkuat kolaborasi dengan mitra strategis industri modifikasi di Jepang.
"Hubungan baik para pegiat industri modifikasi dari dua negara ini akan menyambut berbagai tantangan ke depan, termasuk berbagi ilmu, pengalaman hingga mencari peluang bisnis," ungkapnya.
Mengusung kampanye "Saber Great of Indonesia" di OAM 2024, partisipasi ini sekaligus menjadi penanda dimulainya Road to Series IMX 2024 bertajuk Road to The World yang pertama dan akan berlanjut ke gelaran pre-event lain di berbagai kota hingga puncak acara "Big Bang" yang bakal dilaksanakan di ICE BSD, Tangerang, pada 4-6 Oktober 2024.
"Tahun ini menjadi kelima kalinya NMAA berpartisipasi di OAM 2024, dengan membawa brand aftermarket lokal untuk menampilkan kreasi produknya," pungkasnya.