Harry Kane Beberkan Alasan Tak Bisa Saingi Messi dan Ronaldo
JAKARTA - Striker Bayern Munchen Harry Kane mengaku tak bisa menyaingi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dalam perebutan Ballon d' Or. Meski menjadi top skor di tim nasional Inggris, namun Kane tak pernah memenangi gelar juara sehingga sulit meraih penghargaan individu.
Kane, tak dipungkiri, salah satu striker terbaik di dunia. Kapten timnas Inggris ini menjadi top skor sepanjang sejarah dan di Premier League Inggris.
Hanya saja, dirinya tak pernah memenangi trofi saat bermain untuk Tottenham Hotspur.
Ini yang menjadikan Kane selalu kalah bersaing dengan Messi yang memenangi berbagai trofi bersama Barcelona. Begitu pula Ronaldo yang meraih titel bersama Manchester United dan Real Madrid.
"Saya menjalani musim-musim yang luar biasa, tetapi saya tak pernah memenangi trofi. Jadi, Anda tak akan diperhitungkan memenangi Ballon d'Or maupun penghargaan individu lain. Semua itu tergantung dengan pencapaian Anda bersama tim," ucap Kane.
"Anda harus bisa mengangkat tim meraih trofi. Bila saat ini saya bermain di sini [Bayern], berarti harus juara Bundesliga Jerman dan Liga Champions. Tentu saja Anda juga juara Piala Eropa," katanya lagi.
"Hanya dengan membawa tim juara, Anda bisa memenangi penghargaan individu," ujar Kane.
Demi memburu trofi juara, Kane meninggalkan Tottenham yang sudah diperkuatnya selama bertahun-tahun sebelum akhirnya pindah ke Bayern di awal musim kompetisi.
Kane membuktikan ketajamannya dengan mencetak 27 gol selama 26 kali bermain bersama Bayern. Saat ini, Kane sudah mencatat beberapa rekor yang menyamai legenda lini depan tim, Robert Lewandowski dan Gerd Muller.
"Diperbandingkan dengan mereka jelas hal yang membanggakan, terutama dengan pencapaian di musim pertama. Ini berarti saya menjalani musim yang tepat," kata Kane yang mengaku harus beradaptasi dengan gaya hidup dan bahasa Jerman.
"Terus terang saya tak paham dengan bahasa [Jerman]. Jadi saya berterima kasih karena banyak yang bisa bicara bahasa Inggris. Ini memang tak mudah dan saya harus membiasakan diri. Saya secara pelahan belajar gaya hidup mereka," ujarnya.
Baca juga:
Kane sendiri belum meraih trofi bersama Bayern setelah gagal di Piala Super Jerman. Bayern juga sudah tersingkir di Piala Jerman atau DFB Pokal.
Kini, Kane berharap pada trofi Bundesliga. Hanya Bayern masih menduduki peringkat dua di bawah Bayer Leverkusen. Sabtu, 3 Februar 2024 malam WIB, Bayern menghadapi Borussia Monchengladbach.
Selanjutnya, mereka melakoni big match melawan Leverkusen dan kemudian bertemu Lazio di laga pertama babak 16 besar Liga Champions.