Fans Manchester United Rayakan Kepergian Jurgen Klopp dari Liverpool

JAKARTA - Penggemar Manchester United yakin kepergian Jurgen Klopp dari Liverpool pada akhir musim ini merupakan berita terbaik.

Berkah tersembunyi. Setidaknya frasa itu cocok menggambarkan bagaimana pandangan fans United terhadap kepergian Klopp dari Anfield.

Kemunculan Klopp delapan setengah tahun lalu bersamaan Pep Guardiola menjadikan Liverpool serta Manchester City sebagai kekuatan dominan di Liga Inggris.

Kedua klub tersebut adalah satu-satunya tim yang memenangi gelar liga sejak 2017, dengan Klopp mengakhiri penantian 30 tahun Liverpool pada tahun 2020.

Sementara itu, United gagal menambah rekor 20 gelar mereka sejak pensiunnya Sir Alex Ferguson pada 2013.

Kepergian Klopp dan kontrak Guardiola yang akan habis pada akhir musim depan, para penggemar Setan Merah yakin waktunya telah tiba untuk klub kesayangan mereka kembali ke papan atas.

Namun, Guardiola menunjukkan kenyamanan berada di Etihad dan punya kans besar memperpanjang kontrak.

Meski demikian, kepergian Klopp layak dirayakan terlebih dulu. Beberapa reaksi dari pendukung United muncul di X.

"Klopp akan pergi. Pep juga akan pergi. Kepemilikan baru di MUFC. Kami kembali ke puncak!" tulis salah satu akun di X.

"Kami sudah kembali. Klopp pergi. Ratcliffe memecat semua orang. Pep dan 115 dakwaan akan segera pergi. Semuanya akan baik-baik saja lagi," tambah lainnya.

"Klopp meninggalkan Liverpool. Pep di tahun terakhir kontraknya. 'Era akan segera berakhir'-Erik ten Hag," tulis penggemar ketiga.

"Dengan kepergian Klopp dan Pep mungkin juga akan segera tiba, ini adalah waktu yang tepat bagi Manchester United untuk membangun tim untuk memenangi gelar lagi."

"Jika Ineos tidak bisa melakukannya dengan benar di saat seperti ini, tidak ada seorang pun yang bisa melakukannya," bunyi pendapat fans lain sebagaimana dihimpun The Sun.

Komentar Erik ten Hag saat peresmiannya di Old Trafford pada 2022 juga muncul kembali.

Manajer United itu menegaskan dia siap mengakhiri periode dominasi City dan Liverpool setelah menggantikan manajer sementara, Ralf Rangnick.

"Saat ini, saya mengagumi mereka berdua, Manchester City dan Liverpool."

"Mereka berdua memainkan sepak bola yang sangat fantastis, baik Liverpool maupun Man City. Namun, Anda akan selalu melihat sebuah era bisa berakhir.

"Saya tak sabar untuk bertarung dengan mereka. Saya sangat tak sabar untuk melakukan pekerjaan ini di klub ini bersama sejarah besar-besaran."

"Kami ingin mengembalikannya ke tempatnya semula," kata Ten Hag ketika itu.

Ten Hag memang sempat mengakhiri kekeringan trofi enam tahun United dengan memenangi Piala Carabao musim lalu dan masih bisa menambahkan Piala FA musim ini.

Hanya saja, perjalanan Setan Merah di Liga Inggris terbilang medioker. Pada musim ini, mereka hanya ada di tangga kedelapan klasemen.

Sementara itu, Klopp mengundurkan diri setelah musim penuh trofi bersama Liverpool dalam delapan setengah tahun. Dia telah meraih tujuh trofi besar, termasuk Liga Champions dan Liga Inggris.