Atikoh Blusukan Cek Harga Kebutuhan Pokok di Malang, Pedagang Keluhkan Harga Bawang Putih
MALANG - Istri capres Ganjar Pranowo, Siti Atikoh blusukan untuk mengecek harga bahan pokok di Pasar Oro-oro Dowo, Malang, Jawa Timur pada Minggu, 28 Januari. Kegiatan ini merupakan bagian dari safari politik yang dilaksanakan sejak Rabu, 24 Januari lalu.
Dari pantauan di lapangan, Atikoh lebih dulu berjalan kaki dari penginapan di Jalan Cerme, Malang hingga pasar yang jaraknya sekitar 350 meter. Beberapa warga tampak menyalaminya yang bersama-sama dengan politikus PDI Perjuangan (PDIP) Krisdayanti dan Dewanti Rumpoko.
Ketika tiba di pasar, Atikoh langsung menuju lapak pedagang sayuran milik Syaiful. Di sana ia memilih bawang merah serta putih dan membelinya masing-masing satu kilogram.
"Harga bagaimana? Sayuran stabil, ya," kata Atikoh bertanya kepada Syaiful di Pasar Oro-oro Dowo.
Syaiful mengiyakan jika harga sayuran stabil. "Kalau bawang putih naik, Bu," ujarnya.
Atikoh kemudian menuju lapak penjual buah, tempe, tahu, dan telur ayam kampung secara bergantian sambil membeli dagangan mereka. Usai berkeliling, ia mengaku terkesan dengan fasilitas di pasar tersebut.
"Ada ya yang membedakan (dengan pasar lain, red) bersih banget. Jadi kayaknya pengen keliling di semua tempat terus barang-barangnya segar-segar, sudah dipacking juga rapi keliatan banget," kata Atikoh.
Istri Ganjar ini bilang bahan-bahan yang dijual di pasar ini sudah melalui tahap penyortiran. Sehingga, mutu dan kualitasnya terjamin dan pengunjung pun nyaman untuk berbelanja.
Bahkan ada juga sayuran organik maupun yang menggunakan sistem tanam hidroponik. Sehingga, Atikoh cukup terkesan
"Jadi yang dijual disini kayanya memang yang grade A ya, yang kualitas prima, kemudian banyak juga yang organik hasil dari sayuran hidroponik dan banyak sekali sayuran-saturan yang sehari-hari agak sulit ditemui, ya. Karena memang daerah Malang Raya ya, Batu Malang, kemudian Kabupaten Malang terutama itu banyak sekali menghasilkan sayuran-sayuran yang bermutu," kata Atikoh.
Baca juga:
"Karena pasarnya yang bersih dan sehat jadi sebagai konsumen pasti akan merasa terlindungi, merasa aman," sambung Atikoh.
Sementara itu, Krisdayanti yang mendampingi Atikoh mengatakan kualitas bahan makanan di pasar ini memang terjaga karena pengecekan secara reguler. Ia terus memastikan ini karena menjadi salah satu tupoksinya sebagai legislator di DPR RI.
"Bahkan kadang ada beberapa dari BPOM provinsi yang bawa mobil untuk tes langsung. Jadi itu jelas membuat keamanan dan kenyamanan pembeli untuk dapat memilih dan memilah belanjaan yang sehat," pungkas Krisdayanti.