Klopp: Mengabaikan Manchester City dalam Perburuan Gelar Liga Inggris Adalah Lelucon
JAKARTA - Permutasi papan atas Liga Inggris 2023/2024 setelah pekan ke-15 kian menarik.
Arsenal memang tetap kokoh di puncak dengan 36 poin. Namun, peringkat di bawahnya saling sikut.
Liverpool terus menempel ketat sang pemuncak klasemen usai menekuk Sheffield United. Kini, Si Merah berselisih dua poin saja.
Aston Villa menguntit di bawah Liverpool setelah menekuk Manchester City. Tambahan tiga poin membawa Villa ke peringkat ketiga sekaligus menggusur tempat The Citizens.
Selisih poin Villa juga cuma dua poin dari Liverpool.
Sementara Manchester City kini ada di tangga keempat dengan 30 poin. Anak asuh Pep Guardiola dalam tekanan Tottenham Hotspur yang ada di peringkat kelima dengan selisih tiga poin.
Melihat perubahan posisi itu, banyak publik beranggapan City sudah tak bisa bersaing dalam perebutan gelar juara Liga Inggris 2023/2024.
Namun, pendapat itu dengan lantang dibantah Jurgen Klopp, pelatih Liverpool. Arsitek asal Jerman itu menyebut bahwa mengabaikan The Citizens dari kandidat juara liga merupakan lelucon.
“Jika seseorang mencoret City, itu akan menjadi lelucon terbesar dalam sejarah sepak bola. Arsenal sedang berjuang dan memiliki pengalaman serupa (dengan apa) yang kami alami,” tutur Klopp di ESPN.
Baca juga:
“Aston Villa luar biasa. (Manchester) United ada di sana, mungkin belum memainkan sepak bola persis seperti yang diinginkan siapa pun, tetapi mereka memiliki poin yang luar biasa,” kata Klopp lagi.
City memang tengah terpeleset. Mereka tidak bisa menang sejak pekan ke-12 atau empat laga beruntun. Perinciannya, tiga kali seri dan satu kekalahan.
Meski begitu, Klopp tak ingin mencoret City dari daftar pesaing. Soalnya, Liverpool punya pengalaman ditikung The Citizens lebih dari satu kali saat selangkah lagi merengkuh gelar juara liga.
Hal itu, menurut Klopp, yang juga seharusnya diwaspadai Arsenal.
Jurgen Klopp percaya Manchester City tak akan menyerah begitu saja. Ada kans kebangkitan yang perlu diwaspadai para pemburu gelar juara Liga Inggris 2023/2024.
Apalagi, Guardiola sudah berjanji mengembalikan pasukannya ke jalur positif.
"Kami tahu level kami dan sebagai manajer kami harus menemukan cara untuk memenangi pertandingan. Kami sedikit kesulitan. Saya di sini untuk membantu mereka," kata Guardiola.