Kena Banned Televisi, Marshel Widianto Bersyukur Masih Ada yang Beri Tawaran
JAKARTA - Komedian Marshel Widianto mengakui bahwa ia terkena banned stasiun televisi swasta karena mengalami star syndrome beberapa waktu lalu. Hal itu membuat ia menjadi seenaknya sendiri seperti datang ke lokasi syuting telat.
Marshel sempat terkejut dengan kemewahan yang ia dapatkan ketika namanya sedang naik daun. Namun setelah mendapatkan banned dari stasiun televisi, Marshel merasa bahwa ia harus belajar lebih baik lagi.
"Itu sempat kaget juga, ya gue sempat ngalamin star syndrome ada juga. Sempat kaget datang telat gitu-gitu, kan jadi, 'wah ini benar-benar kaget gue dengan kemewahan ini. Jadi akhirnya ini jadi momen gue juga untuk belajar lagi," ujar Marshel Widianto di kawasan Senanyan, Jakarta Selatan, Kamis, 30 November.
Melihat ini sebagai sebuah kesalahan, Marshel sudah mendatangi beberapa pihak yang menurutnya dirugikan untuk meminta maaf. Namun ketika ia melakukan hal tersebut, ia malah diberikan tawaran untuk kembali ke televisi lagi.
"Dan gue sudah menghampiri juga buat minta maaf dan lain sebagainya. Tapi kalau untuk apakah bisa bekerja lagi Marshel di stasiun TV dan segalanya? Bisa sih bisa sebenarnya, mereka masih sebaik itu sama gue, jadi bless banget lah buat gue," tutur Marshel.
Baca juga:
Tetapi tak jarang juga Marshel bertemu dengan pihak-pihak yang tetap pada pendiriannya untuk tidak menggunakan jasa Marshel kembali.
"Kan ada juga yang kalau udah gak, gak gitu kan. Gue tuh walaupun gue ada kenalan di sana terus akhirnya kita masih di kasih kesempatan, 'wih senang banget gue', jadi kayak benar-benar terberkati banget lah gitu," pungkasnya.