Tony Blair Puji Jokowi soal IKN: Dulu Mimpi Ambisius, Sekarang Kenyataan

JAKARTA - Mantan Perdana Menteri (PM) Inggris Tony Blair memuji proyek Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara yang telah dimulai di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Tony mengaku, dirinya dan Jokowi telah bertemu sejak setahun lalu. Kala itu, mereka membahas mengenai pemindahan ibu kota Jakarta ke Nusantara.

"Sekitar setahun lalu saya hadir di Balai Kota Jakarta bersama Presiden Jokowi. Saat itu, itu adalah mimpi, mimpi indah, mimpi ambisius, tapi tetap saja mimpi. Saat ini, di bawah upaya luar biasa dari Otoritas Ibu Kota Nusantara dan Bambang (Kepala OIKN) itu kenyataan," kata dia kepada wartawan di Jakarta, dikutip Kamis, 19 Oktober.

Dia menambahkan, bahwa kini mimpi tersebut mulai menjadi kenyataan. Pasalnya, IKN sudah mulai terbentuk dan dibangun. Tony bahkan telah bertanya kepada beberapa orang yang mengunjungi IKN dan semuanya menyatakan sangat terkesan oleh kemajuan, tampilan, dan nuansa keseluruhan proyek.

"Proyek ini sangat besar dan penting karena merupakan bagian dari penanda Indonesia baru. Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi beberapa tahun terakhir telah menjadi salah satu negara paling signifikan di dunia," ujar Tony.

Menurut Tony, pembangunan IKN didorong oleh visi dan misi dari Jokowi sendiri. Mantan PM Inggris itu menilai, Jokowi mendorong IKN sesuai visi tidak hanya menjadi ibu kota negara, tapi juga sebagai simbol perubahan dunia.

"Jadi apa yang membuat saya sangat terkesan sejak awal proyek ini adalah perasaan bahwa proyek ini tidak sekadar menawarkan sesuatu ke Indonesia, tapi menawarkan sesuatu kepada dunia," tuturnya.

Lebih lanjut, kata Tony, ada dua hal yang menjadi bagian penting dari Nusantara, yakni IKN sendiri terletak di wilayah Indonesia yang indah dan kaya akan keanekaragaman hayati.

Selain itu, hal penting lainnya adalah IKN akan menjadi tanda kehidupan modern, bagaimana hidup dapat dilakukan dengan cara yang berkelanjutan dan melindungi lingkungan.