Mengapa Alur Ban Depan Motor Didesain Terbalik: Berikut Penjelasannya

YOGYAKARTA - Siapa sangka, nyatanya masih banyak konsumen yang susah membedakan ban bagian depan serta ban bagian belakang. Yuk cari tahu mengapa alur ban depan motor didesain terbalik!

Minimnya pemahaman mengenai alur ban, membuat konsumen apalagi mekanik masih kerap keliru saat pemasangan ban. Produsen ban sendiri sesungguhnya telah memberikan kemudahan, yaitu dengan menyematkan ciri panah rotasi di dinding ban guna memberi tahu arah pemasangan ban yang benar.

Diketahui, saat ini ini banyak produsen ban yang memproduksi ban dengan bermacam- macam tipe alur. Sebab banyak persoalan, kali ini ayo kita bahas mengenai sebab mengapa alur ban depan pada motor ada yang didesain terbalik serta sedikit berbeda dengan ban balik.

Saat sebelum merambah ulasan utama, ayo kita mengerti terlebih dulu mengapa produsen ban mendesain alur pada ban. Alur ban terbuat buat menolong mendukung performa yang dipunyai oleh kendaraan itu sendiri. 

Beberapa gunanya semacam tingkatkan stabilitas dikala menikung. Tidak hanya itu, alur ban pula mempunyai peranan buat memecah air kala berkendara di keadaan hujan ataupun saat melintasi genangan air, sehingga mengurangi efek terbentuknya hydroplaning serta slip. 

Tidak cuma itu, alur pada ban pula berperan tingkatkan daya cengkram dan traksi dikala berkendara. Jadi sampai sini mengerti kan jika alur pada ban tidak hanya selaku penambah nilai estetika saja? Berikutnya ayo kita masuk ke ulasan utama.

Mengapa Alur Ban Depan Motor Didesain Terbalik

Kenapa alur pada ban depan didesain terbalik ataupun sedikit berbeda dengan ban belakang? Jawabannya yakni sebab keduanya mempunyai kedudukan yang berbeda. 

Ban depan, berperan meneruskan gaya kendali ataupun setir yaitu semacam handling, cornering dan bertugas penting membelah genangan air. Sebaliknya Ban belakang, lebih mengemban tugas buat menstabilkan kendali dan menopang beban lebih. Maka dari itu, ketika alurnya berbeda, justru performa yang dihasilkan dari keduanya bakal jauh lebih optimal.

Perihal penting lain yang harus diketahui yakni, konsumen hendaknya tidak sembarangan mengubah penempatan ban. Artinya, bila ban yang desain spesial buat ban depan hendaknya tidak digunakan di ban belakang, begitu juga kebalikannya. Buat itu mulailah cermat membaca arah rotasi pada ban dan pastinya tetap menjaga keadaan tekanan angin. 

Jadi setelah mengetahui mengapa alur ban depan motor didesain terbalik, simak berita menarik lainnya di VOI, saatnya merevolusi pemberitaan!