Ducati Bakal Terima Marc Marquez dengan Tangan Terbuka

JAKARTA – Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti menggemukan dirinya sangat terbuka menerima pebalap Spanyol dan juara dunia delapan kali, Marc Marquez, ke dalam timnya musim depan.

Marquez sudah resmi tidak akan membalap untuk Repsol Honda lagi musim depan setelah selama 11 tahun bersama. Kesepakatan dicapai oleh kedua belah pihak dengan memutus kontrak setahun lebih awal.

Menurut rumor yang beredar, musim depan pebalap berusia 30 tahun itu akan membalap untuk Ducati bersama Gresini Racing. Dia akan tandem dengan sang adik, Alex Marquez.

"Saya pikir dia adalah pembalap yang hebat, tentu saja, seorang juara yang hebat," ujar Cabiatti dalam acara Konferensi Pers Shell Advance dan Ducati Corse di Hutan Kota, Senayan, Jakarta, Selasa, 10 Oktober 2023.

Gelar juara kompetisi MotoGP pada musim hampir dipastikan akan menjadi milik Ducati. Pasalnya, tiga pebalap mereka saat ini berturut-turut mengisi tempat pertama, kedua, dan ketiga klasemen sementara.

Untuk posisi teratas dipegang oleh Francesco Bagnaia bersama Ducati Lenovo Team yang mengoleksi 319 poin. Sementara itu, Jorge Martin bersama Prima Pramac Racing terpaut tiga poin saja berada di posisi kedua.

Kemudian posisi ketiga dipegang Marco Bezzecchi bersama tim Mooney VR46 Racing Team. Bezzecchi sejauh ini mengoleksi 265 poin, yang merupakan hasil dari tujuh podium serta tiga kemenangan.

Cabiatti mengatakan dengan posisi seperti itu, Ducati sebenarnya tidak butuh-butuh amat pebalap tambahan karena sudah sangat kompetisi. Akan tetapi, perlu ditunggu apa yang bisa dilakukan Marquez di Ducati jika ia jadi bergabung.

"Jelas Ducati telah membuat pilihan yang berbeda untuk para pembalap pabrikan. Jadi, kami memiliki pembalap yang lebih muda. Namun, yang pasti, akan menarik bagi kejuaraan untuk melihat apa yang bisa dia lakukan jika dia pergi ke Gresini," kata dia.

Dalam line up grid musim depan yang dirilis MotoGP, masih ada dua kursi kosong tersisa. Namun, sejauh ini belum ada pengumuman resmi terkait pebalap mana saja yang akan menempati tempat itu.

Salah satu kursi kosong adalah di tim Gresini Racing yang rumornya akan ditempati Marquez, sedangkan satu lainnya berada di di tim Repsol Honda yang ditinggalkan pebalap bersangkutan.