Linmas Tanjung Priok Dibuat Tak Berdaya Saat Berhadapan dengan Pencuri Motor, Lehernya Tertembak

JAKARTA - Seorang petugas keamanan Perlindungan Masyarakat (Linmas) bernama Tatang Sutio menjadi korban penembakan yang dilakukan komplotan pencuri motor di Jalan Budi Jaya, Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok, AKP Alex Chandra membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kejadian itu terjadi pada Rabu, 4 Oktober, sekiranya dini hari.

Alex meluruskan bahwa senjata yang digunakan para pelaku berjenis airsoft gun, bukan senjata api.

“Benar, telah terjadi aksi penembakan petugas keamanan ketika pelaku akan melakukan percobaan pencurian roda dua. Pelaku gunakan senjata yang digunakan Airsoft gun,” kata Alex saat dikonfirmasi, Rabu, 4 Oktober.

Alex menerangkan kejadian itu bermula saat korban mendengar teriakan maling dari warga di lokasi kejadian. Atas dasar itu, kerban mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

“Pelaku tiga orang menggunakan dua motor. Mereka datang menghampiri korban yang dilanjutkan dengan aksi penembakan sebanyak 3 kali,” katanya.

“Pertama diarahkan ke saksi pencurian dan mengenai pagar rumah dan dua kali tembakan berikutnya mengenai petugas keamanan yang pada saat kejadian korban akan melakukan pengecekan di tempat kejadian,” sambungnya.

Akibat penembakan itu, korban jatuh tersungkur. Namun, ia kembali bangun dan meminta tolong hingga akhirnya dibantu warga. Sementara untuk para pelaku pergi meninggalkan lokasi kejadian tanpa membawa motor curiannya.

“Warga sekitar membawa korban ke RS Puri Medika Sungai Bambu dilanjutkan dengan penanganan awal berupa pembersihan luka di leher. Tidak berselang lama korban dirujuk ke RSUD Koja Jakarta Utara,” ujarnya

Sementara polisi yang menerima informasi itu, langsung menyelidiki kasus tersebut. Ia telah melakukan pemeriksaan saksi dan CCTV di lokasi kejadian.

“Saat tengah dilakukan penyelidikan terkait kasus tersebut,” tutupnya.