Polisi Buru Siswa di Demak yang Aniaya Guru dengan Senjata Tajam
SEMARANG - Kepolisian Resor Demak, Jawa Tengah, memburu seorang siswa Madrasah Aliyah (MA) berinisial RS yang menganiaya seorang guru sekolah tersebut dengan menggunakan senjata tajam.
Kapolres Demak AKBP Purbaya mengatakan perbuatan siswa kelas XII tersebut diduga dipicu ketidakpuasan atas nilai yang diberikan oleh guru bernama Fathur.
"Saya sudah perintahkan Resmob membantu Polsek Kebonagung untuk mengejar pelaku," katanya dilansir ANTARA, Senin, 25 September.
Menurut dia, pelaku melukai leher korban dengan menggunakan senjata tajam.
Usai melukai sang guru, lanjut dia, pelaku langsung kabur dengan menggunakan sepeda motor
Sementara korban sendiri dirujuk ke RS Dr. Kariadi Semarang untuk mendapatkan perawatan.
Baca juga:
- Tidak Puas dengan Nilai Tengah Semester, Murid Madrasah Aliyah Bacok Gurunya di Kelas hingga Bersimbah Darah
- Pangkostrad: Doktrin Tegak Lurus Buat Prajurit Korban Pelecehan Ragu Melapor
- Waketum Gerindra Sebut Khofifah Difavoritkan Jadi Ketua Timses Prabowo, Tapi Belum Ada Komunikasi
- Kemendikbudristek Berencana Tutup Museum Nasional hingga Setahun
"Dari informasi Kepala Desa Pilang Wetan, keadaan korban sudah membaik," tambahnya.
Ia memastikan pelaku yang diduga dalam pelarian tersebut akan diburu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.