Kucing Disengat Lebah Apakah Berbahaya? Ketahui Caranya Menyembuhkan
YOGYAKARTA – Kucing suka bermain dan serangga bisa jadi mangsa yang menggoda mereka. Jika kucing Anda di rumah suka bermain dan tersengat lebah, mungkin Anda bertanya-tanya, apakah dampaknya berbahaya. Namun pada kasus umum, kucing disengat lebah bisa sembuh dengan sendirinya. Hanya saja membutuhkan pertolongan pertama dari pemiliknya.
Pada kasus tertentu, kucing bisa mengalami alergi setelah tersengat lebah atau serangga lainnya. Untuk memberikan pertolongan pertama, Anda perlu mengamati jenis sengatan yang dialami. Jenis tawon dan lebah memiliki sengatan yang berbeda. Kalau tawon memiliki alat penyengat lurus yang tidak terlepas saat tersengat. Artinya, seekor tawon bisa menyengat berkali-kali. Berbeda dengan lebah yang sengatannya akan terlepas ketika menyengat. Jadi setiap lebah hanya bisa menyengat sekali saja dan sengatannya tertinggal di kulit.
Tanda-tanda sengatan lebah, sering kali tidak terlihat jelas. Namun kucing kerap menahan dan menyembunyikan sakitnya. Sengatan lebih sering dialami kucing muda dan memiliki akses kea lam terbuka. Biasanya, kucing tersengat lebah pada area kaki dan wajahnya. Artinya, mereka mungkin akan terlihat berjalan pinjang, muncul benjolan kecil, atau sedikit bengkak.
Pertolongan pertama yang bisa diberikan adalah dengan memberikan tempat aman. Meskipun satu sengatan tidak menimbulkan reaksi parah, lebah atau tawon mungkin masih berada di dekat anabul kesayangan yang disengat. Supaya tidak disengat lagi, maka amankan mereka.
Jika kucing Anda disengat lebah, penting untuk segera menghilangkan sengatnya. Anda bisa mengangkatnya dengan kartu. Melansir PetKeen, Jumat, 6 September, jangan menjepit sengat dengan pinset karena dapat menghancurkan kantung racun didalamnya dan memperparah sengatannya.
Setelah sengatannya diangkat, evaluasi tingkat cedera yang dialami kucing. Telusuri bulu kucing untuk memastikan tidak ada sengatan lainnya. Pantau gejalanya untuk melihat reaksi alergi tidak lebih parah.
Kebanyakan sengatan serangga tidak memerlukan perawatan dari dokter hewan. Namun jika kucing Anda di rumah disengat beberapa kali di sekitar mulut, sebaiknya segera menghubungi dokter hewan.
Apabila terjadi pembengkakan pada tempat sengatan lebah, berikan kompres dingin untuk meringankan gejala. Bisa juga dikompres dengan sayuran beku atau handuk dingin. Bekas sengatan mungkin hanya tampak kecil pada awalnya. Tetapi perlu pantauan lebih lanjut untuk melihat tanda-tanda reaksi yang parah. Jika terjadi reaksi alergi lebih parah, segeralah membawa kucing kesayangan ke dokter hewan.
Baca juga:
Tanda-tanda gejala alergi setelah kucing disengat lebah, diantaranya mengalami diare atau buang air kecil yang tidak normal, moncong atau lidah membengkak, muntah, terlihat gatal-gatal, lemah dan lesu, anggota badan dingin, ngiler, sulit bernapas, dan gusi pucat. Ini merupakan tanda yang harus diwaspadai. Kalau kucing mengalami syok anafilaksis, agar tidak berakibat fatal harus segera dibawa ke dokter.