Jajaran Kandidat yang Bisa Gantikan Posisi Gareth Southgate di Timnas Inggris: Guardiola, Mourinho sampai Pelatih Wanita Sarina Wiegman
JAKARTA - Federasi Sepak Bola Inggris (FA) mulai mencari kandidat pengganti Gareth Southgate di kursi pelatih timnas yang kemungkinan pergi setelah Euro 2024. Kontrak Southgate memang akan berakhir tahun depan dan keputusan akan sangat bergantung pada performa The Three Lions di kejuaraan Eropa.
Jika nantinya Southgate benar-benar pergi, FA tak akan kesulitan mencari pengganti karena ada beberapa nama pelatih berkualitas yang masuk radar. Salah satunya adalah Pep Guardiola.
Guardiola masuk dalam kandidat berdasarkan catatan kinerjanya yang juga patut diperhitungkan selama memimpin Manchester City dan Barcelona FC. Selain itu, masa berlaku kontraknya dengan City yang juga bakal habis di tahun depan jadi alasan lain Guardiola jadi kandidat kuat.
Sejauh ini Guardiola menjadi prioritas untuk menggantikan Southgate, meski begitu ada juga sejumlah nama pelatih lain. Berikut sembilan daftar nama pelatih yang bisa jadi pengganti Southgate di timnas Inggris.
Sarina Wiegman
Ketua eksekutif FA, Mark Bullingham menegaskan, tak menutup mata dengan kinerja manajer timnas wanita Inggris, Sarina Wiegman untuk menjadi pelatih di timnas pria. Wiegman pernah memimpin Lionesses meraih kejayaan di Piala Eropa 2022 dan juga membawa timnya ke Final Piala Dunia Wanita 2023 meski kalah dari Spanyol.
Bukan cuma itu, wanita asal Belanda ini juga pernah membawa timnas wanita Belanda juara Piala Eropa 2017 dan mencatatkan tim yang sama jadi runner up di Piala Dunia Wanita 2019.
Kontraknya dengan The Lionesses sendiri baru akan berakhir pada 2025.
Eddie Howe
Manajer Newcastle, Eddie Howe telah lama disebut-sebut sebagai calon pelatih timnas Inggris di masa depan. Wacana ini mulai mencuat ketika Howe masih memimpin Bournemouth tahun 2015, di mana kala itu ia berhasil membawa The Cherries promosi ke Premier League Inggris.
Pria berusia 45 tahun itu kembali mencuri perhatian publik St James' Park saat memimpin The Magpies. Di bawah asuhannya Howe membawa Newcastle finis empat besar musim lalu dan kemudian kembali ke Liga Champions.
Graham Potter
Graham Potter kehilangan pekerjaan sejak pemecatan kontroversial dari Chelsea musim lalu. Tapi meski begitu, Potter tetap menjadi sosok yang diperhitungkan dengan pengalamannya yang juga pernah tiga musim memimpin Brighton.
Pada kenyataannya, direktur teknik FA John McDermott sempat bertemu rekan-rekannya untuk membahas calon penerus sebelum Piala Dunia 2022 dan Potter sempat disebut-sebut sebagai kandidat.
Baca juga:
- Susunan Pertandingan 16 Besar China Open 2023: Ganda Putra Sudah Amankan Satu Tiket Perempat Final
- Jadwal Padat, Choi In-cheol Gantikan Shin Tae-yong Pimpin Latihan Timnas Senior untuk FIFA Matchday
- Kisah Cinderella Milik Latvia Terhenti di Filipina
- Performa Menggembirakan di Sirkuit Catalunya Jadi Modal Mario Aji Menatap Moto3 San Marino
Lee Carsley
Bos timnas Inggris U-21 Lee Carsley juga jadi kandidat yang pantas diperhitungkan untuk mengisi posisi pelatih timnas Inggris. Apalagi situasi Carslet tak jauh beda dari Southgate yang juga ditunjuk jadi pelatih Three Lions ketika ia masih memimpin Young Lions pada tahun 2016.
Di timnas Inggris U-21, Carsley mampu menghantarkan anak asuhnya meraih kemenangan menakjubkan di Euro 2023. Dalam penampilan musim panas itu Young Lions sukses memenangkan setiap pertandingan tanpa satupun catatan kebobolan.
Steve Cooper
Manajer Nottingham Forest, Steve Cooper menikmati kesuksesan dan cinta yang luar biasa dari para penggemar di City Ground Stadium. Itu terjadi setelah ia mampu memimpin klub untuk kembali ke Liga Premier setelah absen selama 23 tahun.
Di sisi lain Cooper juga bukan orang yang asing dengan tim Inggris, pasalnya ia sempat mengemban jabatan sebagai mantan pelatih tim U-16 dan U-17. Pelatih 43 tahun itu bahkan pernah meraih kesuksesan besar bersama tim saat memenangkan Piala Dunia U-17 pada tahun 2017 dan mencapai final Euro pada tahun yang sama.
Jose Mourinho
Jose Mourinho adalah pelatih yang banyak diperebutkan tim besar untuk berada di kursi nahkoda tim. Meski kini pesonanya mulai meredup, hal itu tak berlaku bagi timnas Inggris yang selalu tertarik pada ahli taktik asal Portugal itu.
The Three Lions sejatinya sempat hampir menjalin kerjasama dengan The Special One di tahun 2017, namun di detik terakhir kesepakatan justru hilang karena istri sang pelatih yang berubah pikiran.
Mou yang dua kali meraih gelar juara Liga Champions, tahu segalanya tentang sepak bola Inggris. Sebab sebelumnya ia juga pernah bekerja untuk Chelsea, Manchester United dan Tottenham.
Steven Gerrard
Timnas Inggris bisa kembali merekrut beberapa legenda besar mereka untuk mengambil alih kursi pelatih, seperti manajer Al-Ettifaq, Steven Gerrard.
Gerrard saat ini berada di Arab Saudi untuk menghasilkan banyak uang. Tapi tawaran untuk memimpin timnas yang memiliki tantangan besar bukan tak mungkin bisa meyakinkannya Gerrard untuk meninggalkan semua uang dan kembali ke kompetisi elit.
Pelatih berusia 43 tahun itu meraih kesuksesan besar di Rangers dan tahun pertama yang mengesankan di Aston Villa. Pengalamannya itu bahkan membuat legenda Liverpool itu digadang-gadang sebagai penerus alami Jurgen Klopp.
Wayne Rooney
Legenda lain yang paham betul bagaimana tuntutan menjadi pelatih timnas Inggris adalah mantan pencetak gol terbanyak, Wayne Rooney.
Rooney menunjukkan tanda-tanda menjanjikan selama bertugas di Derby, meski krisis sedang melanda klub. Legenda Manchester United ini juga bersinar terang di MLS sebagai pelatih DC United karena ia juga dipilih untuk mengelola kompetisi All Stars untuk menghadapi Arsenal musim panas ini.