Air Keras Munculkan Api, Kebakaran Gudang Ekspedisi di Tanjung Priok Merugi Rp1 Miliar
JAKARTA - Kebakaran yang melanda gudang ekspedisi di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok, Jakarta Utara, diduga pemicunya air keras.
Kebakaran yang terjadi dini hari tadi itu sudah berhasil dipadamkan.
"Objek terdampak gudang ekspedisi bersama J&T, Shopee, dan Anteraja," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji kepada wartawan, Minggu, 27 Agustus.
Isnama menuturkan gudang tersebut terbakar pada Minggu, 27 Agustus sekitar pukul 00.01 WIB. Sebanyak 16 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk menangani kebaran tersebut.
Dalam proses pemadaman, diturunkan juga 1 unit TRC BPBD, 1 unit PLN Posko Pondok Kopi, 1 unit PMI, 1 unit AGD Dinkes, 1 unit Dishub, 1 unit Satpol PP, personil PSKB/Tagana Dinsos, personil Polsek dan personil Koramil.
Isnama menyebut kerugian akibat kebakaran pada gudang ekspedisi tersebut ditaksir mencapai Rp1 miliar. Sedangkan korban jiwa luka-luka dan meninggal dunia dalam peristiwa ini nihil.
"Pemadaman selesai pukul 04.17 WIB," ucap dia.
Baca juga:
- Kebakaran 4 Rumah di Tanjung Priok, 1 Keluarga Termasuk Bayi Usia 4 Tahun Tewas
- Pembunuhan dan Penganiayaan Pasutri di Tebet, Polisi Duga Pelaku Masih Tetangga
- Diretas, 47.000 Data Personel Kepolisian London Diduga Bocor
- Arsul Sani Minta Polda Metro Jaya Kawal Kematian Warga Koja Diduga Libatkan Polisi