China Disebut Bangun Landasan Pacu di Pulau Laut China Selatan

JAKARTA - China disebut sedang membangun landasan pacu di sebuah pulau yang disengketakan di Laut China Selatan, sebuah surat kabar Hong Kong melaporkan pada Jumat berdasarkan gambar satelit.

Surat kabar The South China Morning Post mengatakan pembangunan landasan terbang sepanjang 630 meter itu sudah terlihat bulan lalu di Pulau Triton, bagian dari Kepulauan Paracel yang disengketakan. Pembangunan tersebut terungkap dalam foto satelit yang diambil oleh Badan Antariksa Eropa.

Dilansir ANTARA dari Kyodo-OANA, Jumat, 18 Agustus, Pulau Triton, pulau yang berada di paling selatan dan paling barat Kepulauan Paracel, telah berada di bawah kendali China sejak 1974. Kepulauan Paracel juga diklaim oleh Vietnam dan Taiwan.

Otoritas Vietnam dan China belum menanggapi permintaan komentar, menurut laporan surat kabar itu.

Namun, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin, dalam konferensi pers, membela pembangunan landasan pacu di pulau tersebut, dengan mengatakan Pulau Triton adalah bagian dari wilayah yang tidak terpisahkan dengan China.

Dia menyebut apa yang telah dilakukan Beijing di pulau tersebut sejalan dengan hukum internasional.

China dan Vietnam terlibat sengketa teritorial atas Laut Cina Selatan. Pada April, Beijing membuka restoran yang menjual hidangan rebusan panas di Pulau Woody, pulau terbesar di Kepulauan Paracel, yang memicu kritik dari Hanoi.

China juga telah membangun landasan pacu di Kepulauan Spratly di Laut China Selatan, yang juga menjadi wilayah yang diklaim oleh Vietnam, Taiwan, Filipina, Malaysia, dan Brunei.