Apa itu Bunga Obligasi yang Gagal Dibayarkan Waskita Karya kepada Investor?

YOGYAKARTA – Emiten kontruksi berpelat merah, PT Waskita Karya Tbk. mengumumkan penundaan pembayaran Bunga Obligasi Berkelanjutan III Tahap IV tahun 2019 seri B ke15, 16, dan 17 yang jatuh tempo pada Rabu, 16 Agustus 2023. Penundaan ini membuat perseroan tidak melakukan penyetoran dana kepada Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). Lantas, apa itu bunga obligasi?

Apa Itu Bunga Obligasi?

Bunga obligasi adalah imbal hasil yang akan diterima oleh investor setelah berinvestasi pada instrumen obligasi.

Obligasi sendiri didefinisikan sebagai surat utang jangka menengah-panjang yang dapat dipindahtangankan, yang berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut.

Dalam obligasi, imbalan yang diberikan oleh debitur berbentuk kupon yang mengacu pada suku bunga dengan persentase tertentu. Pemerintah atau perusahaan akan menentukan besar bunga obligasi sebelum menerbitkannya.

Biasanya, kupon surat utang umumnya lebih tinggi daripada menabung di rekening bank biasa atau deposito. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Terlebih lagi, pembelian surat utang dapat dilakukan dengan modal yang minim.

Jenis Suku Bunga Obligasi

Terdapat beberapa jenis suku bunga bunga obligasi, antara lain:

  1. Fixed coupon bonds

Fixed coupon bonds atau obligasi berbunga merupakan surat utang dengan besaran kupon tetap. Sejak masa penawaran hingga masa jatuh tempo, bunga atau kupon obligasi tidak berubah.

Dengan demikian, sekalipun suku bunga Bank Indonesia dipangkas, imbal hasil yang akan diterima oleh investor akan sesuai dengan batas minimum yang diumumkan saat penerbitan. Sebaliknya, kalau suku bunga naik imbal hasil yang kamu terima juga ikut naik.

Intinya, bunga obligasi yang kamu terima oleh investor bisa naik, namun tidak bisa turun. Biasanya, pihak penerbit di awal penerbitan surat utang akan mengumumkan kupon floor-nya.

  1. Floating coupon bonds

Floating coupon bonds atau obligasi dengan suku bunga mengambang adalah surat utang yang menawarkan kupon yang berubah-ubah besarannya, mengikuti suku bunga acuan. Umumnya, bunga kuponnya lebih besar dibandingkan bunga deposito.

  1. Zero coupon bond

Zero coupon bond atau Obligasi tanpa kupon adalah obligasi yang tidak memberikan kupon secara berkala sebagai bukti keuntungan pemegang investasi.

Sebagai gantinya, keuntungan dari surat utang akan didapatkan investor melalui selisih harga jual dengan harga beli yang berlaku sejak masa penawaran. Selisih harga jual dan harga beli lebih dikenal masyarakat dengan istilah capital gain.

  1. Coupon bonds

Coupon bonds adalah jenis bunga obligasi yang dibayarkan penerbit obligasi secara teratur dalam periode tertentu (sebulan, 3 bulan sekali, dan seterusnya). Besaran kupon akan pihak penerbit umumkan sebelum penerbitan surat utang.

Sekedar informasi tambahan, pergerakan harga obligasi sangat dipengaruhi oleh pergerakan tingkat suku bunga. Pergerakan harga obligasi berbanding terbalik dengan tingkat suku bunga. Artinya, apabila suku bunga naik maka harga obligasi akan turun. Sebaliknya, jika suku bunga turun maka harga obligasi akan naik.

Demikian informasi tentang apa itu bunga obligasi. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.