Chery dan Huawei Luncurkan Mobil Listrik Lebih Canggih dan Lebih Murah dari Tesla Model 3
JAKARTA - Baru-baru ini, perusahaan otomotif asal China, Chery, secara resmi memperkenalkan pengembangan terbaru mereka di bidang mobil listrik yang diberi nama Luxeed. Mobil sedan listrik ini merupakan hasil kerja sama antara Chery dan Huawei.
Walaupun kedua perusahaan ini bekerjasama dalam mengembangkan kendaraan ini, Chery dan Huawei telah sepakat untuk tidak menggunakan merek mereka pada mobil ini. Mobil ini akan dipasarkan dengan merek Luxeed, sebagaimana halnya dengan beberapa perusahaan otomotif lain yang menggunakan sub-merek.
Menurut laporan dari Carnewschina pada Senin, 7 Agustus, mobil Luxeed yang diberi nama EH3 ini dibangun dengan menggunakan platform khusus bernama E0X yang dikembangkan oleh Chery.
Desain mobil ini mengusung konsep futuristik yang dinamis. Pada bagian bodi, terdapat sentuhan desain yang mirip dengan model-model mobil dari BYD Han, Voyah Passion (Zhuiguang), dan Nio ET7.
Sisi samping mobil menampilkan kesan aerodinamis dengan lekukan yang tidak hanya mempercantik tampilan, tetapi juga berperan dalam meningkatkan efisiensi aerodinamika. Mobil ini juga dilengkapi dengan pelek lima palang yang memberikan kesan mewah, dan sistem pengereman canggih dari Brembo.
Namun, Luxeed EH3 tidak hanya menawarkan hal-hal tersebut. Sebagai saingan dari Tesla Model 3, sedan listrik ini dilengkapi dengan baterai CATL yang mampu memberikan jangkauan hingga 700 km dalam sekali pengisian daya. Sistem pengisian daya juga didukung oleh teknologi pengisi daya berkekuatan 800V yang efisien.
Walaupun spesifikasi daya mesin belum diungkapkan, Luxeed EH3 ditenagai oleh motor listrik ganda yang bekerja sama dengan sistem penggerak semua roda (AWD), memberikan performa yang lebih baik di berbagai kondisi.
Sementara, peran Huawei dalam pengembangan EH3 terletak pada sistem perangkat lunaknya. Mobil ini dibekali dengan Huawei ADS 2.0 yang membantu pengemudi. Huawei mengklaim bahwa ADS 2.0 mampu mengemudi secara otonom hingga jarak 200 km, memungkinkan mobil ini untuk menjelajah di lingkungan perkotaan dan jalan tol dengan canggih. Fitur ini didukung oleh teknologi lain seperti LiDAR, 11 kamera HD, radar 3 milimeter-way, dan 12 radar ultrasonik.
Sistem operasi HarmonyOS 4 dari Huawei juga mendukung sedan listrik ini, memungkinkan konektivitas dengan berbagai perangkat Huawei lainnya. EH3 juga dilengkapi dengan chip Qualcomm 8295 yang memungkinkan koneksi dengan drone quadcopter.
Baca juga:
Meskipun dilengkapi dengan teknologi canggih yang unggul, Luxeed EH3 dijual dengan harga yang terjangkau. Harga sedan listrik ini dipatok sekitar 200.000 yuan atau sekitar Rp422 juta, dan dijadwalkan akan meluncur ke pasar pada akhir tahun 2023.