7 Makanan yang Memperlambat Penuaan Kulit
YOGYAKARTA – Proses penuaan tentu tak dapat dihentikan, tetapi dengan diet yang tepat bisa membantu melindungi kulit dan memperlambat kerusakan. Penuaan pada kulit bisa ditunda dengan mengonsumsi makanan kaya akan antioksidan dan bersifat anti-inflamasi.
Penting dipahami, efek dari makanan sehat ini tidak bekerja dalam satu malam. Artinya membutuhkan proses jangka panjang terkait dengan gaya hidup serta bagaimana Anda merawat kulit, kata dokter kulit bersertifikat Rajani Katta, MD.. Jelasnya lagi, menguah pola makan menjadi lebih sehat bisa memberi elastisitas kulit dan menurunkan risiko penuaan. Berikut, makanan yang memperlambat penuaan kulit.
1. Alpukat
Banyak produsen kecantikan memformulasikan alpukat dalam produknya. Mulai dari krim mata, masker, hingga susu pembersih. Buah alpukat sendiri, menurut penelitian termasuk makanan anti-penuaan. Setelah delapan minggu makan alpukat, berdasarkan penelitian kecil diterbitkan dalam Journal of Cosmetik Dermatology, kekencangan dan elastisitas kulit meningkat.
Makanan kaya akan lemak tak jenuh Tunggal dan antioksidan karotenoid ini dapat membuat kulit tampak lebih muda. Kerotenoid, merupakan pigmen alami pada banyak buah, sayur, dan jamur. Fungsinya meminimalisir kerusakan akibat radikal bebas dan stres oksidatif.
2. Tomat
Tomat kaya akan vitamin C dan antioksidan yang bermanfaat bagi kulit. Mengonsumsi tomat, juga dapat membuat kulit tampak bercahaya. Ini dibuktikan pada penelitian yang menemukan bahwa mengonsumsi pasta tomat membantu kulit lebih tahan terhadap kerusakan akibat sinar matahari.
3. Buah berry
Buah berry diketahui bermanfaat untuk kesehatan jantung dan mengurangi risiko kanker jenis tertentu. Selain itu, buah segar sedikit asam ini mendukung perlindungan pada kulit. Menurut ahli diet terdaftar Kathryn Piper, RDN, LD, NBC-HWC, buah yang bisa mencegah kerusakan kulit dan melindungi kulit dari kerusakan akibat polutan serta sinar UV antara lain stroberi, blueberry, raspberry, dan blackberry.
4. Cokelat hitam
Cokelat hitam mengandung antioksidan yang dapat memberikan perlindungan dari kerusakan akibat sinar UV dan meningkatkan aliran darah di kulit. Jika Anda ingin memasukkan makanan ini ke dalam rutinitas anti-penuaan Anda, Piper mengatakan untuk mencari setidaknya 70% cokelat hitam untuk mendapatkan efek antioksidan paling banyak. Cokelat susu tidak menawarkan manfaat yang sama dan kandungan gulanya yang tinggi bahkan bisa mengganggu kulit Anda.
5. Teh hijau
Teh hijau kaya akan polifenol, yang dapat mendukung kesehatan usus dan mencegah kerusakan sel. Epigallocatechin-3-gallate (EGCG) atau senyawa polifenol paling banyak dalam teh hijau, telah terbukti mengurangi peradangan kulit dan melawan bakteri penyebab jerawat.
6. Ikan berlemak
Ikan salmon, sarden, dan makanan laut lainnya yang kaya akan asam lemak omega-3 dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Selain juga sumber protein yang membantu meringankan tanda-tanda penuaan.
Baca juga:
7. Kacang almond
Kacang serba gun aini dapat dimasukkan dalam menu sehat harian Anda. Misalnya untuk camilan dengan jumlah terbatas atau dimasukkan dalam smoothies buah Anda. Bisa juga dicampurkan dalam yoghurt untuk menambah kaya rasa. Sebuah penelitian yang diterbitkan tahun 2021, menemukan bahwa mengonsumsi almond setiap hari dapat mengurangi keriput wajah dan pigmentasi kulit.
Makanan yang memperlambat penuaan kulit di atas, kaya akan antioksidan dan bersifat anti-inflamasi. Kuncinya, Anda bisa memasukkan berbagai jenis makanan lain dengan catatan makanan sehat.