Senjata Api SS1 Anggota Polsek Homeyo Dicuri, Propam Polda Papua Lakukan Pemeriksaan

PAPUA - Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Papua sudah memeriksa anggota Polsek Homeyo yang mengaku kehilangan senjata api organik Polri dengan alasan dicuri kelompok kriminal bersenjata (KKB).

"Dari laporan baru satu anggota Polsek Homeyo yang sudah diperiksa dan kemungkinan masih ada lagi yang akan dimintai keterangannya," kata Wakil Kepala Polda (Wakapolda) Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat di Jayapura, Senin 24 Juli, disitat Antara.

Berdasarkan keterangan anggota Polsek Homeyo di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, senjata api organik Polri dicuri pada Sabtu 16 Juli.

Ramdani menambahkan, tak lama dari pencurian itu terjadi aksi penembakan terhadap Polsek dan Koramil Homeyo oleh KKB pada Minggu 17 Juli.

Sehari berselang pada Senin 18 Juli, lanjut dia, pesawat milik Smart Air berpenumpang 7 anggota Satgas Damai Cartenz yang ditugaskan untuk membantu pengamanan di Polsek Homeyo juga ditembaki KKB.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut dan pesawat kembali dengan selamat di Nabire," kata Ramdani.

Senjata api organik Polri berisi amunisi yang dibawa kabur KKB itu berjenis SS1.

Seperti diketahui, Polsek Homeyo ditempuh sekitar 15 menit dari Sugapa, Ibu Kota Kabupaten Intan Jaya.