Qantas Terbitkan Aturan Baru Bagi Karyawan: Rambut Panjang hingga Sepatu Datar Diperbolehkan
JAKARTA - Maskapai penerbangan Australia, Qantas, baru saja mengeluarkan panduan baru bagi karyawannya terkait dandanan dan gaya seragam.
Mulai sekarang, para staf - termasuk awak kabin - dapat memiliki rambut panjang (asalkan disanggul atau dikuncir kuda), memakai riasan atau tidak memakai riasan sesuai pilihan mereka, memakai kacamata dan bukan lensa kontak (asalkan lensa kontak mereka jernih), serta memakai sepatu datar.
"Pembaruan ini tidak mengubah seragam kami, tetapi memodernisasi cara karyawan mengenakannya sesuai dengan umpan balik dari karyawan dan ekspektasi pelanggan yang terus berkembang," kata perwakilan dari Qantas dalam sebuah pernyataan, dilansir dari CNN 1 Juli.
Pedoman ini juga berlaku untuk maskapai penerbangan bertarif rendah milik perusahaan, Jetstar.
Sebelumnya, ada peraturan terpisah untuk karyawan pria dan wanita. Sekarang, satu set peraturan berlaku untuk semua orang.
"Seragam kami adalah simbol merek ikonik kami dan karyawan kami sangat bangga memakainya. Mode berubah, begitu pula dengan pedoman gaya kami selama bertahun-tahun," sebut pihak perusahaan.
"Kami bangga dengan keberagaman kami dan juga memperbarui pedoman kami, perubahan ini akan membuat pemakaian seragam kami lebih nyaman dan praktis bagi semua karyawan kami, termasuk mereka yang memiliki berbagai macam bentuk tubuh dan mereka yang berasal dari latar belakang budaya yang beragam," lanjut pihak perusahaan.
Meski demikian, masih ada beberpa aturan yang tidak akan berubah. Anggota kru yang memilih untuk mengenakan gaun atau rok, akan diwajibkan mengenakan kaus kaki. Dan, meskipun tidak masalah bagi awak kabin untuk memiliki tato, mereka harus menutupi tintanya saat bekerja.
Baca juga:
- Belanda Kembalikan Benda Bersejarah: Ada Meriam Kandy Sri Lanka hingga Emas Lombok Indonesia, Bagaimana Peninggalan Pangeran Diponegoro?
- Bea Cukai India Sita 7,8 Kilogram Emas yang Coba Diselundupkan dari Dubai Dua Pekan Terakhir
- Film 'Barbie' Alami Penentangan Gegara Peta Laut China Selatan dengan Nine-Dash Line
- Jepang Kembalikan Lukisan 'Madonna and Child' Karya Alessandro Turchi yang Dijarah Nazi Jerman Tahun 1940 kepada Polandia
Diketahui, Qantas adalah salah satu dari beberapa maskapai penerbangan yang telah memilih untuk mempertimbangkan kembali aturan berpakaian karyawan mereka dalam beberapa tahun terakhir.
Sebelumnya, Virgin Atlantic menghapus pedoman khusus pria dan wanita tahun lalu, saat meluncurkan seragam netral gender yang dirancang oleh Vivienne Westwood.
Pada tahun 2022, British Airways mengumumkan bahwa mereka akan mengizinkan semua awak kabin untuk menggunakan riasan, janggut, tindikan, perhiasan dan cat kuku di samping seragam mereka.